Mohon tunggu...
Rachel Jihan
Rachel Jihan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

penulis pemula

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pancasila sebagai Fondasi, Apa Maksudnya?

12 Oktober 2021   09:50 Diperbarui: 12 Oktober 2021   11:19 7237
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pancasila telah menjadi dasar negara dan ideologi kehidupan berbangsa dan bernegara. Pancasila tetap kokoh, meski banyak pemberontakan yang bertujuan ingin mengganti ideologi pancasila. Hal ini menjadi bukti bahwa meskipun beribu-ribu kali di terjang badai, Pancasila tetap di lindungi oleh rakyat karena hanya dengan pancasila, seluruh rakyat dari sabang hingga merauke akan bersatu baik dari kalangan muda, tua hingga anak-anak. Dalam tulisan ini sedikit akan menjelaskan mengenai pentingnya Pancasila sebagai fondasi kehidupan bernegara.

Pancasila sebagai dasar negara telah menjadi suatu ideologi yang kokoh dan berakar kuat sebagai kesatuan Republik Indonesia. Pancasila berasal dari bahasa sansekerta yaitu panca berarti lima dan sila yang berarti prinsip. Secara singkat, Pancasila berarti dasar negara bangsa yang memiliki fungsi dalam kehidupan bangsa dan negara. 

Tidak hanya itu, Pancasila juga menjadi alat pemersatu bangsa, identitas bangsa, pandangan hidup bernegara dan sumber dari segala hukum dan ilmu pengetahuan yang ada di Indonesia. Pancasila mempunyai lima prinsip diantaranya, (1) Ketuhanan Yang Maha Esa, (2) Kemanusiaan yang adil dan beradab, (3) Persatuan Indonesia, (4) Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan dan perwakilan, (5) Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. 

Prinsip terseebut tercantum dalam pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 alinea keempat yang memiliki makna Pancasila sebagai dasar negara, berarti Pancasila harus dijadikan pedoman bertingkah laku dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Di dalam Pancasila mengandung nilai-nilai umum yang dikembangkan dan berkembang dengan sendirinya di dalam pribadi setiapinsan sesuai kodrat, sebagai mahkluk sosial serta mahkluk pribadi. Seperti yang tercantum dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 dan secara khusus dijabarkan dalam pasal-pasal. Tidak bisa dipungkiri lagi nilai yang bersifat umum tersebut berlaku bagi seluruh rakyat Indonesia tanpa adanya batas tertentu. sebaliknya nilai khusus hanya berlaku untuk bangsa Indonesia yang terdiri dari (nilai ketuhanan, nilai kemanusiaan, nilai persatuan, nilai kerakyatan dan nilai keadilan).

Pancasila sebagai dasar negara memiliki nilai dengan sifat khusus yang menjadi pembeda antara negara Indonesia dengan negara lain. Nilai ini perlu direalisasikan dalam kehidupan sehari hari. Oleh karena itu, penulis bertujuan mengajak seluruh lapisan masyarakat melalui tulisan untuk mereflesikan nilai pancasila dalam realita kehidupan sehari-hari masyarakat dan untuk mengenang jasa para pahlawan yang berjuang untuk memerdekakan bangsa dan merumuskan Pancasila sebagai dasar negara.

 Sebuah Fondasi Dasar Penopang Bangsa

Peran pancasila sebagai fondasi kehidupan memiliki arti yang sangat penting bagi Bangsa Indonesia.  Tidak hanya sebagai Ideologi yang mendasari lika liku peristiwa bagi Indonesia hingga mencapai Kemerdekaan, Pancasila juga termasuk sebuah way of life bagi Bangsa Indonesia. 

Hal tersebut dikarenakan Pancasila telah dianggap sebagai sebuah core value inklusif yang telah di gali oleh para pendiri yang dimana mereka berusaha menggabungkan nilai universal dengan kearifan lokal. Pancasila memiliki arti yang sangat penting bagi Bangsa Indonesia. Terdapat tiga alasan utama yang mendasari hal tersebut.

Pertama, kedudukan pancasila yang sebagai dasar untuk mengaatur jalannya kehidupan bernegara. Kedua, Pancasila dapat melingkupi segala macam kepentingan yang ada sehingga dapat menciptakan kehiduupan bernegara yang harmonis. Ketiga, Pancasila sebagai kontrak sosial yang menggabungkan pengalaman tradisi dan sejarah yang beragam menjadi sebuah persatuan yang memiliki sifat sukarela di bawah Sang Merah Putih

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun