Tidak dipungkiri kalau kebanyakan penduduk di Indonesia pasti tahu dengan Kpop, drakor, dan budaya korea lainnya. Budaya korea sudah tersebar di berbagai kalangan mulai dari anak kecil, remaja, sampai orang dewasa pun suka dengan hal-hal berbau korea. Apalagi kaum remaja pasti kebanyakan suka dan mengetahui kebudayaan korea.Â
Demam Korea di Indonesia memang sedang merajalela. Kalau dianalisis, penyumbang views youtube, pendengar spotify, dan penjualan album idol korea kebanyakan berasal dari Indonesia. Bahkan untuk idol tertentu Indonesia berada di peringkat satu. Ini membuktikan kalau deman Kpop di Indonesia sedang tinggi-tingginya.
Tidak lupa ini juga dimanfaatkan oleh para artis-artis korea disana seperti menjadi brand ambassador produk dari Indonesia contohnya aplikasi belajar buatan Indonesia yaitu Ruangguru yang menggandeng salah satu artis dari YG entertainment, Treasure.Â
Hal ini justru membawa dampak baik dan menguntungkan juga karena dengan wajah artis kesukaan mereka ada di platfrom mereka membuat para pelajar terutama jadi ingin mengunduh aplikasi tersebut.
Tapi ini juga menjadi pro dan kontra bagi Sebagian orang. Banyak yang menganggap kalau deman Kpop yang tinggi membuat para anak muda menjadi tidak punya rasa nasionalisme, dan  tidak cinta budaya sendiri. Ada juga yang berpendapat kalau sekarang sudah terlalu banyak brand yang menggandeng artis korea padahal brand tersebut buatan Indonesia sehingga menghilangkan ciri khas dari Indonesia itu sendiri.
Tapi disisi kerja sama internasional, ini menjadi hal yang mengguntungkan dan memperkuat hubungan baik antar dua negara tersebut. Contoh yang baru-baru ini ramai, Presiden Republik Indonesia, Pak Jokowi berkunjung ke Korea Selatan untuk menjalin kerja sama terkait penyediaan air dan pembangunan smart city untuk ibu kota yang baru, Jokowi juga mendorong kerja sama di bidang pembangunan ekosistem mobil listrik di Indonesia.
 Korea Selatan juga disebut sebagai mitra penting Indonesia. Indonesia dan Korea Selatan pun akan memperingati lima puluh tahun persahabatan pada tahun 2023 nanti. Jokowi meyakini kalau kemitraan dn persahabatan dengan Korea Selatan akan semakin kokoh terutama di bidang ekonomi.