Mohon tunggu...
Sarah
Sarah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis amatir

Bahkan ada banyak hal yang terlihat begitu cantik, namun rasa manis belum pasti diberikan. Tapi, jika kamu menikmatinya dengan baik, sekali pun itu pahit kamu akan tetap merindukannya. Ini tempat untuk kamu yang lupa bahwa pahit juga nikmat.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tak Sama Bukan Berarti Tak Satu

17 November 2021   14:33 Diperbarui: 17 November 2021   23:37 1180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kamu hitam, aku putih. Kamu lembut, aku kasar. Kamu hangat, aku dingin. Kamu jahat, dan sayangnya aku lebih jahat.

Kita berbeda, paham kita tak selalu sama. Aku yang bertolak belakang dari kamu, hingga ragu selalu menjadi belenggu.

Meyakinkan diri bahwa perbedaan kita yang membuat jalan cerita ini istimewa.  Karena jika sama, kita tidak akan saling mengisi.

Terima kasih ya, terima kasih sudah menjadi isi disetiap kotak-kotak kosong yang aku miliki.

Semoga kelak kotak-kotak kosong ini akan berubah menjadi kotak warna warni, yang menghiasi setiap sudut yang kita bentuk. 

Tetap seperti ini, jangan pernah ada yang berubah.

Tetap jadi kamu, jangan berusaha menyamaiku, dan jangan memaksaku untuk berubah menjadi seperti kamu.

Karena bersatu tidak harus sama. Berbeda membuatnya terlihat sempurna. 

Dari aku, kebalikannya kamu. 

-Sarah 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun