Mohon tunggu...
Qudziyah
Qudziyah Mohon Tunggu... Wiraswasta - BMT NU JAWA TIMUR CABANG SOCAH

TOPIK KONTEN FAVORIT SAYA KULINER DAN FASHION

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Inflasi dan Minat Berinvestasi

28 Juni 2022   12:00 Diperbarui: 28 Juni 2022   12:04 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Investasi merupakan salah satu sarana bagi semua kalangan untuk menempatkan harta atau kekayaannya guna kebutuhan di masa yang akan datang. Ketika seseorang sudah berniat untuk melakukan investasi artinya mereka sudah mempersiapkan untuk kebutuhan di masa depan, karena kita tidak akan tau apa yang akan terjadi setidaknya sudah sedini mungkin melakukan persiapan sebaik mungkin dengan cara melakukan investasi.

Pada saat pandemic Covid-19 tidak berdampak besar terhadap minat berinvestasi khususnya pada golongan milenial. Buktinya, banyak dari mereka menanamkan danya untuk berinvestasi. 

Menurut Founder dan Chief Executives Officer LandX Andika Sutoro Putra yang diliput dalam sebuah berita acara beliau mengatakan menurut beberapa penelitian ditemukan banyak sekali minat dari kalangan muda atau milenial untuk berinvestasi terus mengalami peningkatan pada saat pandemic Covid-19 ini berlangsung. 

Artinya minat dalam melakukan investasi mengalami peningkatan. Namun juga perlu kita ketahui tidak semua investasi dapat memberikan hasil yang memuaskan.

Bagi anda yang ingin mulai melakukan investasi tentunya yang perlu diperhatikan mulai dari jenis investasi yang akan dipilih. Karena ada banyak sekali jenis-jenis investasi untuk pemula. Investasi tidak hanyak sekedar menanamkan dana saja akan tetapi merupakan salah satu cara untuk menyimpan harta atau dana mereka agar tidak habis untuk kebutuhan yang tidak bermanfaat. 

Dengan melakukan investasi, maka nilai uang yang anda miliki tentunya terus akan meningkat setiap waktunya. Adapun juga yang perlu diperhatikan pada saat melakukan investasi yaitu pada variabel makroekonomi, salah satunya yaitu inflasi.

Inflasi merupakan Kenaikan harga barang secara keseluruhan. Artinya dalam melakukan investasi juga perlu memperhatikan yang namanya inflasi. Banyak sekali dari orang-orang memandang inflasi hanya sebelah mata. 

Padahal, inflasi ini merupakan salah satu faktor penting yang perlu diperhatikan atau di pertimbangkan sebelum melakukan investasi. Menurut Direktur Eksekutif Pengelolaan Moneter Bank Indonesia beliau Nanang Hendarsah mengatakan inflasi merupakan landasan dalam melakukan investasi.

Inflasi disini juga memiliki hubungan yang kuat dalam mempengaruhi investasi, jika harga-harga barang dan jasa mengalami kenaikan maka akan menyebabkan melemahnya daya beli masyarakat atau menurunnya konsumsi masyarakat, serta menyebabkan banyaknya pengangguran yang akan terjadi sehingga menyebabkan menurunnya tingkat konsumsi masyarakat di Indonesia dan menyebabkan terjadinya penurunan terhadap pengeluaran agregat. 

Inflasi memang tidak selalu berpengaruh negatif, akan tetapi berdampak positif bagi mereka debitur dan pengusaha. Namun secara umum dan lingkup lebih luas memiliki dampak negatif yang lebih banyak, bahkan berpotensi dapat menurunkan stabilitas ekonomi dan perekonomian nasional.

Sehingga, ketika seseorang sudah berminat untuk melakukan investasi perlu kehati-hatian dalam memilih jenis investasi. Dan juga faktor yang mempengaruhi juga seperti inflasi perlu juga diperhatikan. Inflasi dan investasi disini tidak dapat dipisahkan karena tingkat inflasi disini dapat menjadi acuan bagi anda yang sudah memiliki minat dalam berinvestasi untuk memilih jenis investasi yang paling menguntungkan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun