Mohon tunggu...
Qeis Nur Maulana
Qeis Nur Maulana Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Editorku Terbaik
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Memberikan yang terbaik bagi keluarga, pasangan dan masyarakat

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Hasil Panen Melimpah, Begini Metode Pemupukan yang Benar

6 Desember 2022   16:37 Diperbarui: 6 Desember 2022   16:46 373
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Memupuk yang Benar

Selain pemberian pupuk secara terjadwal dengan dosis yang tepat, kamu juga perlu memperhatikan cara pemupukan. Hal ini agar pupuk dapat terserap secara optimal.

Misalnya, jika kamu memakai sistem tegel, sebaiknya melakukan pemupukan dengan menaburkannya secara merata ke area tanam.

Kemudian, jika kamu menggunakan sistem tanam padi jajar legowo, cara pemupukannya beda lagi. Pemupukan pada sistem tanam ini dilakukan dengan menaburkan pupuk di sisi kiri dan kanan tanaman secara merata.

Ada pula cara pemberian pupuk yang dilakukan dengan dijimpitkan pada setiap perempatan antar jarak tanam, sehingga penggunaan pupuk bisa lebih hemat.

Fase Pertumbuhan

Pemberian pupuk juga harus mengingat pada fase pertumbuhan padi. Alasannya, dalam setiap perkembangannya, dari masa vegetatif hingga masa generatif, padi memerlukan nutrisi yang berbeda.

Sebagai contoh, jika tanaman sudah mulai masa buah, pupuk yang mengandung fosfor mestinya diberikan. Sebab, pupuk ini berguna untuk merangsang terjadinya buah.

Sebaliknya, kamu tidak bisa terus memberikan pupuk berbasis nitrogen saat tanaman melalui proses vegetatif, karena pertumbuhannya akan terhambat.

Untuk Pupuk NPK cair N-Zym Spesial tersedia dalam 2 varian, yaitu N-Zym Spesial hijau untuk fase vegetatif dan N-Zym spesial merah untuk fase generative.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun