Mohon tunggu...
putuh alpian
putuh alpian Mohon Tunggu... Konsultan - Accountant

saya seorang mahasiswa yang sedang berkarya diperusahaan IT yang ada di bandung yaitu PT. SIven, sebagai ERP Consultant.

Selanjutnya

Tutup

Financial

Disiplin dalam menentukan software bagi perusahaan

25 Oktober 2020   18:45 Diperbarui: 25 Oktober 2020   21:40 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Halo sobat kompasiana, kali ini penulis akan menyajikan artikel mengenai kiat-kiat perusahaan dalam menentukan software bagi perusahaannya. saat ini setiap perusahaan pasti membutuhkan bantuan software / perangkat lunak untuk menjalankan bisnisnya walaupun sebenarnya software itu sendiri sebagai faktor pendukung dalam sebuah kegiatan bisnis perusahaan. trend sekarang tidak melihat skala bisnis dari sebuah perusahaan karena setiap perusahaan memang bergantung terhadap kehadiran software untuk kelancaran bisnisnya . 

kehadiran software dalam dunia industri memang memiliki peran yang sangat penting karena dengan dibantu software perusahaan bisa mendapatkan informasi keuangan dan non keuangan secara cepat dan akurat. namun tidak sedikit perusahaan dalam menentukan software untuk perusahaannya kurang tepat, artinya setelah software diimplementasikan dalam kurun waktu tertentu baru diketahui bahwa software tersebut tidak cocok dengan core bisnis dari perusahaan, biasanya software yang diimplementasikan tersebut belum mampu mengakomodir seluruh kebutuhan perusahaan.

dalam hal ini perusahaan perlu memperhatikan poin-poin berikut dalam menentukan software yang tepat bagi perusahaannya :

1. tentukan budget yang siap dikeluarkan oleh perusahaan

setelah perusahaan memutuskan untuk menggunakan software untuk menunjang aktivitas bisnis, maka perusahaan harus memutuskan berapa budget yang siap dikeluarkan untuk mendapatkan software tersebut. ini sangat penting dilakukan agar perusahaan tidak terkesan memaksakan diri dalam pengadaan software. karena hal yang paling penting adalah keberlangsungan hidup perusahaan, jangan sampai dengan adanya pengadaan software ini mengganggu keberlangsungan hidup perusahaan, maksudnya mengganggu arus kas perusahaan. sehingga berdampak kepada hal yang lebih mendasar ketimbang melaksanakan pengadaan software.

2. tentukan spesifikasi software yang dibutuhkan oleh perusahaan

setelah budget untuk pengadaan software sudah ditentukan, perusahaan harus segera menentukan spesifikasi software yang dibutuhkan, ini sangat penting diperhatikan sebelum mencari vendor. dalam proses ini pastikan  spesifikasi software dibuat sejelas-jelasnya dan sedetail-detailnya. ini bertujuan agar ketika menemukan vendor perusahaan sudah tahu software yang seperti apa yang dibutuhkan dan vendor pun dalam pembuatan softwarenya sesuai dengan spesifikasi yang sudah dijelaskan oleh perusahaan. 

3. pastikan partner bisnis penyedia software mampu mengakomodir apa yang dibutuhkan perusahaan

tahap terakhir yaitu setelah spesifikasi software yang dibutuhkan sudah ditentukan, pastikan memilih vendor yang bisa mengakomodir semua kebutuhan perusahaan, karena dalam hal ini perusahaan mengeluarkan cukup banyak waktu dan biaya dalam pengadaan software ini, apalagi jika pengadaan software ini berhasil didapatkan sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan perusahaan, maka ini akan menjadi investasi dalam kurun waktu yang cukup panjang bagi perusahaan, karena software ini digunakan dalam waktu yang cukup panjang.

dalam hal ini penulis bisa memberikan sedikit referensi vendor software yang ada di Indonesia karena di Indonesia sendiri sudah banyak perusahaan yang mendevelop Software yang tidak kalah dari segi kualitas dengan software buatan  luar, salah satunya Sivensys ERP yang telah dikembangkan oleh PT Siven Teknologi Informasi sejak tahun 2006. 

thanks, may be usefull for the readers

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun