Mohon tunggu...
Putri Firdyana Dwicahyaningrum
Putri Firdyana Dwicahyaningrum Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Negeri Surabaya

S1 Bimbingan dan Konseling (2021)

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Tantangan IT di Masa Pandemi Terutama Bagi Guru, Siswa, dan Sekolah

29 November 2021   04:30 Diperbarui: 29 November 2021   07:04 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Pandemi Covid-19 telah melanda di setiap negara, tidak terkecuali negara ini yaitu Indonesia. Pandemi Covid-19 banyak melumpuhkan banyak sektor dengan adanya social distancing PSBB, PPKM, dan segala macam protokol kesehatan. Mulai dari sektor kesehatan, ekonomi, hingga pendidikan pun ikut terdampak pandemi ini. Banyak rumah sakit penuh pasien Covid-19 bahkan beberapa rumah sakit sampai kekurangan kamar. Ekonomi menurun karena pendapatan masyarakat yang berkurang ditambah lagi banyak karyawan yang diberhentikan. Hingga sekolah yang awalnya melaksanakan pembelajaran tatap muka seperti biasa, akhirnya mengharuskan pembelajaran jarak jauh.

Pembelajaran jarak jauh atau daring adalah sebuah pilihan untuk tetap melaksanakan proses belajar mengajar selama masa pandemi ini. Pembelajaran daring memang sebuah metode yang baru dan langsung diterapkan di semua sekolah tanpa adanya sosialisasi atau pelatihan terlebih dahulu. Tapi mau tidak mau metode ini memang satu-satunya yang bisa diterapkan dalam kondisi yang memang tidak diduga dan direncanakan seperti saat ini. Banyak sekolah yang akhirnya membuat sebuah pelatihan tentang pembelajaran daring, banyak instansi juga membuat pelatihan pembelajaran daring, tak terkecuali Kemdikbud Ristek. Berbagai macam pelatihan serta aplikasi yang digunakan, mulai dari Google Classroom, Microsoft Teams, Google Meet, Zoom, Discord, dan lain-lain.

Semua guru dituntut untuk bisa menguasai berbagai aplikasi tersebut guna menunjang proses belajar mengajar selama masa pandemi. Namun, pada kenyataannya banyak guru yang kebingungan dalam mengaplikasikan berbagai aplikasi ini. Ditambah lagi biaya kuota internet yang cukup besar baik dari sisi guru maupun siswanya, juga masalah jaringan internet yang masih kurang stabil utamanya di daerah-daerah. Belum lagi masalah perangkat pembelajaran seperti gadget baik laptop maupun smartphone yang merupakan media utama dalam pembelajaran daring ini.

Berbagai masalah yang terjadi memang harus segera diatasi dan cari solusinya, guna melanjutkan proses belajar mengajar bagi siswa selama pandemi Covid-19. Demi berlangsungnya proses belajar mengajar tersebut baik guru, tenaga kependidikan, sekolah, hingga kementerian pendidikan pun saling bersinergi dan berkolaborasi dalam menunjang proses pembelajaran daring, bahkan Kemdikbud Ristek juga memberikan bantuan kuota untuk siswa maupun mahasiswa serta guru dan dosen untuk meringankan beban kuota selama proses pembelajaran daring.

Berbagai situasi dan kondisi yang terjadi selama pandemi ini mengharuskan banyak pihak untuk lebih kreatif dan inovatif dalam melaksanakan pekerjaannya, terutama di sektor pendidikan. Banyak guru yang membuat sebuah konten pembelajaran yang menarik untuk meningkatkan minat siswa selama proses pembelajaran. Beberapa bahkan mendadak menjadi konten kreator di Youtube guna menciptakan pembelajaran yang menarik dan sesuai minat siswa sekarang yang lebih tertarik pada Youtube. Berbagai macam konten pembelajaran pun tercipta dengan berbagai macam kreasi dan inovasi sang guru, namun tetap pada konteks materi yang diajarkan.

Konten pembelajaran di Youtube banyak digunakan oleh guru karena banyak siswa yang lebih tertarik pada youtube dari pada membaca materi di buku maupun artikel. Konten Youtube memang beragam dan bisa disaksikan kapanpun dan dimanapun. Hal ini yang menjadikan konten pembelajaran di Youtube lebih mudah diterima oleh siswa selama pembelajaran daring. Karena siswa bisa menerima materi seperti pembelajaran pada umumnya dan bisa diulang kembali apabila masih dirasa kurang paham pada materinya. Selain itu siswa juga bisa mencari referensi lain yang dirasa cocok dan mudah dipahami. Maka dari itu banyak guru yang menjadi konten kreator pendidikan selama masa pandemi Covid-19.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun