KKN Tematik 2021: Tantangan dalam Pembelajaran Daring di Masa Pandemi

Di masa pandemi seperti ini, semua aktivitas yang biasanya diharuskan kita untuk keluar dari rumah menjadi terganggu. mulai dari hanya sekedar untuk bertemu dengan teman hingga aktivitas seperti bekerja dan belajar pun menjadi ikut terganggu, terlebih adanya aturan pemerintah yang mengharuskan semua elemen masyarakat mematuhi protokol COVID-19 untuk mencegah penyebarannya semakin luas. 

Pandemi sudah menjadi musuh untuk semua orang, semua bidang pun ikut terkena dampaknya. Dari bidang Ekonomi yang menjadi lumpuh dan merugikan para pedagang dan pengusaha hingga bidang pendidikan yang menyebabkan sekolah-sekolah hingga universitas harus ditutup.

Dalam bidang pendidikan, sekolah-sekolah dan universitas pun mengalihkan tempat pembelajaran mereka ke rumah masing-masing dengan menggunakan media online yang akan membantu mereka dalam pelaksanaan pembelajaran. Namun meskipun hal tersebut terkesan lebih mudah dan praktis melihat perkembangan zaman teknologi yang semakin canggih, tak menutup kemungkinan akan menyebabkan beberapa masalah untuk banyak pihak.

Pembelajaran online atau daring ini sudah menjadi tantangan bagi pemerintah, pihak sekolah atau universitas, orang tua dan tentunya siswa hingga mahasiswa itu sendiri terlepas dari bantuan-bantuan yang ada dan diberikan oleh pemerintah. 

Lalu apa saja sih tantangan yang dihadapi dalam pembelajaran daring di masa pandemi ini?

1. Jaringan Internet 

Yang pertama ada Jaringan Internet. Tidak semua orang memiliki jaringan internet yang bagus dan memadai, masih banyak kita dapati orang-orang yang memiliki masalah dengan jaringan internet mereka seperti lambat, tidak bekerja, mati dan sebagainya. Apalagi kendala dalam jaringan internet saat pembelajaran berlangsung adalah ketika mengharuskan siswa atau mahasiswa menggunakan aplikasi video conference seperti  Zoom atau Google Meet yang membutuhkan jaringan internet yang kuat dan stabil. Hal ini agar kualitas dan kelancaran video tetap baik dan tidak berhenti serta menghindari suara yang terputus-putus.

Karena permasalahan-permasalahan tersebutlah akan menyebabkan pembelajaran tidak efektif dan tidak dapat diserapnya informasi yang disampaikan oleh pengajar oleh siswa atau mahasiswa. 

2. Harga Kouta Internet yang Mahal

Jaringan Internet yang baik dan stabil bukanlah satu-satunya masalah yang akan dihadapi, terlebih di berbagai daerah pendalaman atau daerah yang belum terjangkau jaringan Internet. agar bisa mengakses jaringan internet, kita tentunya membutuhkan Kouta dan untuk sebagian orang harga kouta internet itu mahal dan tidak terjangkau.

Tidak hanya mahal saja, tetapi juga terbatas sehingga dalam satu bulan membuat sebagian orang bisa membeli kouta lebih dari satu kali dengan harga yang sudah dipatok dan terkesan cukup mahal bagi kebanyakan masyarakat.