Al ghazali adalah tokoh sentral dikalangaan muslim. Ia merupakan penganut paham idealisme, ia jga termasuk kedalam kelompok sufitik yang memberi perhatian yang besar terhadap pendidikanya, karna menurut pendidikan yang banyak dapat menentukan corak kehidupan suatu bangsa dan pemikiraanya.
3. David Hume
Beliau dari kelahiran skotlandia pada 26, april 1711 yang merupakan penganut aliran empiris . empiris merupakan doktrin filsafat yang menekankan peranan dan pengalaman dalam memperoleh pengetahuan. aliran ini bertolak belakang dengan aliran regionalisme.
4. Immanuel Khant
Adalah seorang filosofi filsafat lahir pada thun 1724 dan meninggal pada tahun 1804 saat berusia 79 tahun. Beliau berasal dari keluarga pengerajin yang sederhana dan imanuel khant ini merupakan salaah satu seorang tokoh masa pencerahan menurutnya semmua penegetahuan itu mulai daari pengalamaan namun tidak berarti semua dari pengalaman karena objek keluar ditangkap oleh indra tetatpi rasio yang mengorganisasikan bahan-bahaan yang diperoleh dari pengalamaan tersebut.
 5. Georg Willhelm Friedrich Hegel ( 1770-1831 )
adalah seorang filosofi jerman yang idealis beliau lahir pada tahun 1770 dan meninggal pada taahun 1831 saat berusia 60 tahun. Beliau dikenal sebagai filossofi menggunakan dialektika sebagai metode berfilsafat menurut hiegel yang mutlak adalah roh yang memukakan diri di dalam alam dengan maksud agar dapat sadar akan dirinya sendiri hakikat roh adalah ide atau pikiran dan peryataan dari hiegel ini yang terkenal adalah semuanya yang riil bersifat rasional dan semuanya yang rasional bersifat riil maksudnya adalah bahwa luanya rasio sama dengan luasnya realitas jadi pada intinya pengetahuan tidak diperoleh dari pengalaman indrawi saja melainkan dari konsep dalam prinsip-prinsip sebagai hasil aktivitas jiwa .Â
jadi dapat disimpulkan implikasi paraa tokoh filosofi filsafat idealisme dalam pendidikan yaitu sebagai tujuan untuk membentukan karakter mengembangkan bakat atau kemampuan dasar serta kebaikan sosial.