Mohon tunggu...
Putri Ayu
Putri Ayu Mohon Tunggu... Guru - mahasiswi iain jember

Tugas

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Aliran Realisme Mementingkan Pikiran atau Ide Manusia

7 Juni 2020   06:54 Diperbarui: 7 Juni 2020   07:08 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

1. Pengertian Filsafat Pendidikan Aliran Realisme

           Realisme dapat diartikan sebagai gambaran tentang suatu kejadian peristiwa yang dapat dialami oleh manusia secara asli tida ada mengada-ngada, khayalan dan tidak dapat berupa pikiran manusia akan tetapi benar ad dalam berupa oobjek fisik.
         Aliran ini dapat berpandangan bahwa hakikatnya adalah hal fisik dan rohani yang keduanya ada hubunganya tidak bisa dipisahkan , aliran ini hanya mementingkan pikiran manusia tatau ide manusianya.

2. Pemikiran tokoh-tokoh Filsafat Pendidikan pada Aliran Realisme

a. Aristoteles

         Aristoteles ini mempunyai pemikiran yang lebih dibandingkan dengan plato, dan ia juga mempunyai bakatnya, kita dapat berpikir yang kemudian pemikiranya ini dapay dijadikan sebagai dasar kepemikiran banyak ilmu pengetahuanya.

b.  Johan Amos Comeninius

          Beliau menganggapnya bahwa setiap maksud harus bisa berubah untuk mencapai suatu tujuan yang harus dicapaianya, jangan pernah merasa kesal, kita harus berusaha senaksimal agar tujuan yang kita inginkan tercapai, pendidikan itu harus bersifat universal dan dapat dimulai dari pendidikan yang lebih rendah karena kewajiab bagi semua manusia yang ada dimuka bumi ini.

c.  Wiiliam M.C. Gucken
            Dapat mengungkapkan bahwa tujuan pendidikan, jika kalau dalam kehidupanya tidak mempunyai tujuan maka mulailah dari sekarang untuk mempersiapkan diri di dunia sekarang untuk mecapai tujuan.

d. Francis Bacon
          Pengetahuan sebenarnya pengetahuan yang dapat diterima oleh manusia dapat melalui indrawi. Bahwa ilmu pengetaahuan dapaat diartikan sebagai ilmu yang dapat terakumulasi oleh akal pikiran dan kenyatannya.

e. John Locke

         Beliau merupakan seorang pengacara dan mempunyai pengalaman seluruh pengetahuanya dapat bertanggung jawab dari pengalamnaya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun