Mohon tunggu...
Putri Auliya
Putri Auliya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Setiap kejadian pasti ada hikmahnya

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Tips Makan Daging Kurban Tanpa Takut Kolesterol

30 Juli 2021   08:54 Diperbarui: 30 Juli 2021   19:45 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Daging kurba merupakan daging yang selalu dinantikan oleh setiap masyarakat pada saat perayaan idul adha atau raya haji. Namun tak sedikit dari masyarakat yang khawatir dengan kadar kolesterol, terutama pada daging kambing.Tahukah anda, bagaimana cara menyantap daging kambing tanpa khawatir kolesterol naik?Menurut Dokter Spesialis Gizi, dr. Johanes Chanrawinata,SpGK, daging kambing lebih menyehatkan untuk tubuh.
" Daging memiliki kandungan lemak dan koleterol yang lebih rendah dibandingkan dengan daging sapi", kata johanes. Namun perlu diingat, daging yang dimaksud disini adalah murni daging merah tanpa jeroan seperti usus, babat, atau otak.

Daging kambing bisa membuat darah tinggi?


Dalam takaran 100 grama daging, lemak daging kambing hanya 3,03 gram, sementara lemak dagaing sapi 7,72 gram. Kolesterol daging kambing juga sedikit lebih rendah, yakni 75 miligram, dan kolesterol daging sapi 80 miligram.
Selain itu, untuk zat besi, daging kambing juga lebih banyak 3,73 gram sedangkan daging sapi hanya 2,24 gram. Kemudian, seng(zinc) pada daging kambing sebesar 5,27 miligram sedangkan sapi 4,61 miligram.
Cara Kurangi lemak dan kolesterol pada saat memasaka daging kurban
Panggang daging kurban, jangan digoreng.
Sebagai gambaran, steak buntut panggang tanpa lemak mengandung sekitar setengah lemak steak buntut goreng dengan lemak.
Tidak mendambahkan lemak atau minyak pada saat memasak daging.
Sebagai gantinya, cobalah memanggang daging di dalam Loyang oven agar lemak bisa keluar/jatuh
Gunakan daging dalam jumlah lebih sedikit.
Agar gizi seimbang, tambahkan lebih banyak porsi sayuran, kacang-kacangan, dan makanan bertepung dalam bentuk hidangan seperti semur, kari, atau sop

Cara komsumsi daging kurban agar sehat dan aman


Makanan sehat tentu dimulai dengan cara masak yang aman. Sehingga cara menyiapkan dan memasak daging kurban dengan benar menjadi sangat penting.
Beberapa orang beranggapan, daging harus dicuci sebelum dimasak. Tapi justru ini meningkatkan resiko keracunan makanan karena air memercik kepermukaan dan dapat mencemari daging dengan bakteri. Untuk itu, langkah yang baik adalah dengan tidak mencuci daging sama sekali.
Memasak daging dengan cara yang benar akan memubuh bakteri-bakteri berbahaya pada daging. Jika daging tidak dimasak dengan baik, bakteri yang terkandung dapat menyebabkan keracunan makanan.
Disamping itu, bakteri dan virus dapat ditemukan melalui daging tertentu. Artinya, anda harus memasak jenis daging sampai habis. Saat daging dimasak sepenuhnya, sarinya akan jernih dan tidak ada daging merah muda atau yang tersisa didalamnya.
Perihalnya, semua jenis danging harus dimasak sampai matang termasuk daging unggas. Namun, anda boleh memakan seluruh potongan daging sapi atau kambing yang sebagian dalam masih berwarna merah muda.
Kuncinya, selama bagian luarnya dimasak. Karena bakteri apapun pada umumnya berada dibagian permukaan luar daging.

https://www.celebrities.id/read/6-langkah-membuat-beef-teriyaki-olahan-daging-kurban-kekinian-D323UH
https://www.celebrities.id/read/6-langkah-membuat-beef-teriyaki-olahan-daging-kurban-kekinian-D323UH

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun