Menjadi Presiden bukanlah hal yang gampang. Selain pencalonan yang ketat tentunya juga harus mempunyai visi dan misi yang dapat membawa kemajuan bagi bangsa.Â
Bukan itu saja, seorang Presiden juga harus memberikan solusi tentang masalah yang sedang terjadi di masyarakat. Sehingga kehidupan rakyat akan menjadi semakin baik ke depannya.
Indonesia adalah negara yang kaya, karena memiliki sumber daya alam yang sangat melimpah. Ditambah lagi dengan letak geografis yang berada dekat dengan lautan dan juga memiliki hamparan pegunungan yang subur.Â
Sehingga, tidak ada alasan untuk tidak mendapatkan sumber pangan. Lantaran, iklim tropis yang memungkinkan bercocok tanam dan melaut sepanjang tahun.
Sayangnya, ada banyak kekayaan pangan yang belum tereskplorasi dengan baik, sehingga ketahanan pangan terganggu. Oleh karenanya diperlukannya pengembangan sektor pangan yang terarah. Agar Indonesia mampu mencukupi kebutuhan pangan dalam negeri serta memperluas market pasar sumber pangan Indonesia secara global ke seluruh dunia.
Langkah-Langkah Pengembangan Sektor Pangan
Untuk mendapat hasil yang optimal, maka diperlukan langkah-langkah terstruktur agar tujuan pengembangan di sektor pangan dapat terwujud. Diperlukannya peran serta masyarakat beserta jajarannya untuk mendukung setiap perubahan. Berikut adalah langkah yang dapat diambil untuk mendukung pengembangan tersebut.
1. Pengembangan Sektor Pangan Dengan Metode Terasiring
Pemanfaatan pengembangan sektor pertanian padi secara maksimal bagi daerah yang tanahnya cocok untuk ditanami padi. Hal ini dapat dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya dengan sistem terasiring. Cara ini mempunyai manfaat untuk menahan kecepatan air. Sehingga air yang diserap tanah akan memiliki peluang besar untuk diserap.
Jika curah hujan tinggi, maka metode terasiring dapat membantu untuk mengatur laju air. Dengan terasiring juga dapat menghindari terjadinya longsor atau ambrolnya tanah. Jadi dapat mengurangi risiko rusaknya lahan pertanian akibat tanah ambrol atau banjir karena genangan air.