Mempersiapakan masa pensiun dengan BPJS ketenagakerjaan
Awal Kepesertaan Jamsostek
Saya mulai bekerja pada tahun 2004 , Saat itulah saya mulai mengenal apa Jamsostek ( Jaminan social Tenaga Kerja ). Sebagai seorang fresh graduate yang baru bekerja , saat itu pengetahuan saya masih minim tentang jamsostek. Saya mengetahui bahwa gaji saya setiap bulan mendapatkan potongan untuk pembayaran jamsostek yang prosentase besaran potongan berkisar 3.7 % dibayar oleh perusahaan dan 2 % dibayar karyawan . prosentase pembayaran total 5.7 % .
Sebagai bukti merupakan anggota aktif perserta jamsostek , saya mendapatkan kartu Perserta jamsostek , informasi yang saya dapatkan saat itu adalah kartu anggota tidak boleh hilang karena saat pencairan saldo jamsostek harus disertakan. Mengenai manfaat lain terus terang saya kurang paham karena informasi yang saya dapatkan sangat minim . Satu hal saya saya nantikan seorang anggota aktif adalah pembagian rincian saldo jaminan hari tua yang biasanya dibagikan setahun sekali lewat HRD Karena dari laporan tersebut saya dapat mengatahui posisi saldo terkahir saya dan tentunya saya berharap nilai terus bertambah seiring dengan kepersertaan saya di jamsostek .
Pencairan Saldo jamsostek .
Dulu sebelum jamsostek berintegrasi menjadi BPJS . Saldo jaminan hari tua dapat dicairkan oleh peserta yang sudah resign dari perusahaan dengan berbekal :
- Surat keterangan pernah berkerja dari perusahaan
- KTP
- Kartu jamsostek
Peserta dapat mencairkan saldo jaminan hari tua . Menurut saya teman teman saya yang mencairkan dana tersebut adalah karena membutuhkan dana tunai atau karena mereka mambuat kartu jamsostek baru diperusahaan yang baru. Jadi otomatis mereka akan mulai perhitung saldo jaminan hari tua dari nol lagi. Dan saldo dengan ID yang lama akan dicairakan.
Apa itu amalgamasi
Setelah kepesertaan saya di perusahaan yang lama hampir 8 tahun , Tahun 2013 saya mendapatkan perkejaan baru . Standart sebagai karyawan baru pasti mengisi kelangkapan dokumen , salah satunya formulir JAMSOSTEK . Di Formulir tesebut terdapat pilihan pembuatan ID baru atau melanjutkan yang sudah ada . Saya putuskan untuk melanjutkan yang sudah ada ( ID lama ). Dari situ saya diberipenjelasan oleh HRD jika pilihan tersebut yang diambil maka saldo yang lama akan diteruskan dengan iuran baru dan hal tersebut disebut amalgamasi.
Â
Chek Saldo Online