Mohon tunggu...
Puji Triana Rahayu
Puji Triana Rahayu Mohon Tunggu... Guru - Guru

Guru

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Dan Engkau Benar-benar Pergi

2 Mei 2022   12:13 Diperbarui: 2 Mei 2022   12:22 451
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kisah Untuk Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

Satu bulan lamanya engkau membersamai kami,dengan berbagai macam cara pula kami menyambut-Mu. Menghiasi hari-hari dengan kegiatan yang kami bisa, serta melakukan amalan-amalan Sholeh seperti  yang Engkau ajarkan.

 Selama tiga puluh hari engkau bersama kami,ada berat yang mendera kala kami harus melepaskan kepergian-Mu,namun laksana ujian dan cobaan, kepergian mu berganti keindahan dan kebahagiaan yang nyata terpampang di depan mata.

Ibarat besi baja yang terus menerus ditempa, suatu saat ia akan menjadi sebuah benda yang berguna,pun sama Ramadhan-Mu bagaikan tempat kami menikmati ujian yang semakin membawa kami menjadi pribadi yang tahan uji,hati yang senantiasa sabar,tabah dan patuh akan apa yang Engkau anjurkan,dan menjauhi segala yang Engkau larang.

Kehadiran mu menjadi pembimbing bagi kami agar terus menebalkan iman, menguatkan takwa dan menyingkirkan dendam dan amarah yang seringkali melingkupi hati kami. 

Kini Engkau benar-benar telah pergi,butuh waktu lama  bagi kami untuk menemuimu kembali. Ketika engkau pergi, semoga telah kokoh iman kami sampai engkau kembali nanti, semoga semakin teguh niat kami untuk terus berupaya menjadi insan-Mu yang berakhlak mulia, berbudi pekerti luhur dan selalu membela kebaikan dan kebenaran di manapun kami berada.

Hari ini kami meraih hari kemenangan,semoga amalan yang telah kami toreh di bulan Ramadhan-Mu tiada hilang dari pembiasaan kami, jadikan kami sebagai golongan umatmu yang senantiasa beriman kepada-Mu dan Rasul-Mu. 

Pepatah mengatakan,ada awal ada akhir,ada jumpa ada perpisahan. Semoga kepergianmu ini akan membawa perjumpaan di masa yang akan datang dengan iman kami yang semakin matang sehingga rasa rindu yang membuncah di hati kami dapat terobati dalam perjumpaan yang indah dan membahagiakan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun