Mohon tunggu...
Puji Hastuti
Puji Hastuti Mohon Tunggu... Dosen - DOSEN

Seorang pembelajar yang Ingin terus mengasah diri

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Harapan yang Berbeda

12 April 2020   05:35 Diperbarui: 12 April 2020   05:32 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tidakkah harapanku sia-sia?

Jangan kau buat harapan sekedar harapan

Tak akan terwujud jika tanpa tindakan

Tak perlu setinggi langit engkau gantungkan

Namun cukup yang bisa terselesaikan

Yang terpenting adalah lakukan

Walau dari sekecil apapun yang bisa ku mulai

Sesuatu hal yang berproses, lebih nyata kepada sukses

Sesuatu yang  menjadi harapan, lebih baik daripada tanpa tujuan

Tetaplah pelihara harapan, agar kau tak mati sebelum mati yang sebenarnya

Ketika harapan telah mati, raga akan mengikuti, melemah diri  ini, hingga esok tak terlihat lagi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun