Mohon tunggu...
Puja Nor Fajariyah
Puja Nor Fajariyah Mohon Tunggu... Penulis - Lecturer Assistant, Early Childhood Enthusiast

Kia Ora! Find me on ig @puja.nf

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Artikel Utama

Saat Hidup Berjalan Tak Sesuai dengan Harapan, "Adjustment Disorder" Rawan Menjadi Teman

20 Februari 2021   17:52 Diperbarui: 21 Februari 2021   13:17 1013
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Foto oleh Kat Jayne dari Pexels

Penguatan mengenai hal tersebut beberapa kali dimunculkan di sepanjang episode 1-8 dari web drama ini sendiri. Di mana dari mulai Jo-jo kecil yang mengalami kecelakaan di rumahnya yaitu kebakaran dan menyebabkan ia hidup sebagai yatim piatu. Kemudian keadaan dimana ia lari sendirian di pulau Jeju dengan begitu ketakutan dan beberapa adegan lainnya. 

Meskipun karakter Jo-jo diperankan sebagai seorang perempuan yang kuat dan sabar, namun di beberapa kesempatan, rasa traumatis dan cemas yang ia rasakan dalam alam bawah sadarnya memuncak sehingga menimbulkan reaksi perilaku yang tidak bisa ia kontrol sepeti berhalusinasi, berteriak, sesak napas, dan lain-lain walaupun usianya bisa dibilang sudah dewasa. 

Hidup memang penuh dengan banyak sekali peristiwa. Dari mulai yang sangat menyenangkan hingga yang sangat menyedihkan. Dari peristiwa-peristiwa yang kita alami, timbullah stres. 

Dalam beberapa tulisanku sebelumnya, beberapa kali aku menyinggung mengenai stres atau gangguan depresi ini sendiri. 

Nah, dalam tulisanku kali ini aku hendak menuliskan hal lainnya yang bisa dikatakan itu adalah biang untuk memicu stres seseorang serta bisa juga kita memang tidak bisa berteman dengannya setiap hari.

Well, coba deh dibayangin, "Apa jadinya kalau stres tidak bisa berteman dengan kita?" "Apa jadinya apabila apa yang Jo-jo rasakan dan alami, kita juga sebenarnya pernah atau sedang mengalaminya?" Jelasnya.

Kali ini aku hendak berbagi sedikit apa yang aku ketahui mengenai adjustment disorder alias gangguan penyesuaian ini. So, kalau kamu penasaran, kamu bisa membaca tulisan ini hingga selesai agar mendapatkan insight atas apa yang aku bagikan. 

Mengutip dari Psychology Today, Adjustment disorder ini adalah reaksi meledak yang timbul terhadap peristiwa hidup yang membuat stres yang berlangsung dalam kurun waktu minimal tiga bulan sejak awal kemunculan stressor. 

Peristiwa yang bisa membuat stres bisa berbentuk pengalaman traumatis seperti bencana alam atau kecelakaan kendaraan dengan cedera yang serius atau peristiwa non traumatis seperti putus cinta atau transisi pada awal masuk perkuliahan. 

Dan kalau kaitannya dengan cerita Jo-jo, maka stressornya adalah keadaan atau pengalaman dimana ia hampir saja meninggal karena kebakaran dan keadaan dimana ia menyaksikan kedua orangtuanya meninggal di depan matanya sendiri.

Tentu saja, bagi seorang Jo-jo yang di kisahnya pada waktu itu masih berumur 8 tahun, akan susah untuk menghilangkan memori jangka panjang tersebut dengan percuma. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun