Mohon tunggu...
Puja Nor Fajariyah
Puja Nor Fajariyah Mohon Tunggu... Penulis - Lecturer Assistant, Early Childhood Enthusiast

Kia Ora! Find me on ig @puja.nf

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Penerapan "Social Emotional Learning" pada Masa Usia Emas

21 Maret 2019   05:11 Diperbarui: 31 Maret 2019   06:18 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Memantau anak bermakna kita tidak melarang anak untuk mecoba hal baru namun kita memantau dan menjaga anak agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan pada saat anak bereksplorasi. Dengan tidak selalu melarang anak ketika mencoba hal baru, secara tidak langsung membentuk pribadi anak yang mandiri, berani mengambil resiko serta juga melatih jiwa kepemimpinan anak.

Ketiga, memberikan reward . Maksudnya adalah, setiap anak pasti  menyukai hadiah. Karena hal tersebut kemudian, memberi hadiah juga meruoakan cara yang tepat untuk membuat anak dapat melakukan apa yang kita harapkan untuk ia lakukan. 

Hadiah yang dimaksud disini tidak semuanya berupa barang, tapi bisa berupa hal yang begitu sederhana seperti pelukan, ciuman, pujian atau hal sederhana lainnya namun berkesan mendalam bagi psikologis anak. Dengan hal ini juga selain membuat anak terpacu dan menyukai tantangan, bonusnya adalah menambah kelekatan antara orang tua dengan anak pula. 

Secara tidak langsung, dengan menerapkan hal ini kita juga melatih emosi anak. Misalkan ketika anak terbiasa melakukan sesuatu yang membuatnya diberikan reward oleh orang tua atau guru dan ketika ia tidak mampu melakukan hal tersebut dan muncul perasaan kecewa dalam dirinya, maka disana akan muncul tindakan pengekspresian emosinya. 

Bisa dengan menangis, termenung, atau lainnya. Disana kemudian sebagaimana metode pembelajaran yang kedua yaitu kita memantau anak tidak melarang anak. 

Jadi sikap yang seharusnya kita lakukan terhadap anak adalah membiarkan anak menangis karena itu merupakan cara agar si anak meluapkan atau mengekspresikan emosinya namun kita dapat memberi batasan ketika anak menangis agar anak juga tidak menjadi anak yang cengeng.

Tiga cara pembelajaran dapat dipakai oleh para orang tua atau guru dalam mendidik atau menanamkan hal baik dalam diri anak terutama pada masa keemasan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun