merindumu
aku bak serangga malam
yang kini hobi mengisap bunga sedap malam
dari mekar-mu yang bersalam
dan makar-mu yang tersilam
merindumu
aku bak hama pengganggu
yang mulai terbiasa hinggap di ruang tunggu
dari cari-ku yang melagu
dan cara-ku yang belagu
merindumu
aku bak makhluk telantar
yang sering kehabisan kenyang di belukar
dari kisah-mu yang memudar
dan kasih-mu yang modar
merindumu
aku bak binatang malang
yang dikutuk jadi pemakan sisa-sisa sayang
dari dia-ku yang menghilang
dan doa-ku yang terhalang
Bintaro, 21/02/21.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!