Mohon tunggu...
Prismawati
Prismawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

mahasiswa Ilmu Komunikasi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Dampak Perilaku Cyberbullying pada Remaja di Media Sosial

9 April 2021   13:26 Diperbarui: 9 April 2021   13:43 451
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Komentar-komentar negatif  itu seperti "hemmmm coba aja @ussypratama baru Cuma punya anak sheva. Itu pasti lebih indah fotonya, maaf klo yang 2 gadis itu lebih cocok jadi ponakan ka ussy aja sebenernya menurut aku mah.. dari garis wajah mereka berdua dan untuk sikecil dua itu jauh banget. Dah gitu wajah si dua gadis itu aja beda jauh.. apalagi sama yang si dua gadis kecil korea itu."  Bunyi salah satu komentar netizen di instagram pribadi Ussy. 

Lalu ada juga komentar lainnya seperti "Paling cantik Elea ga cocok jadi anaknya @ussypratama karena terlalu cantik Eleanya tapi cocok buat anaknya @andhiiiikapratama krena ganteng." " Yang dua rusak pemandangan." Lalu adapula komentar netizen yang melakukan body shaming terhadap Amel. Efek dari cyberbullying ini menyebabkan Amel banyak melamun hingga tidak mau makan.

Tulisan ini bertujuan untuk megetahui dampak perilaku cyberbullying pada remaja di media sosial. Berdasarkan hasil pengambilan data yang telah dilakukan terhadap 16 responden dengan mengunakan platform google form sebagai sarana untuk mengisi kuisioner yang telah disebarkan secara acak kepada para remaja berusia sekitar 17-20 tahun dan memiliki gawai atau aktif bermain sosial media ditemukan bahwa dari total 16 responden yang sudah masuk tercatat sebanyak 62,5% atau sekitar 10 responden mereka mengakses internet sekitar 3-5 jam per harinya dan sekitar 92,5 % responden mengetahui dan pernah mendengar kata cyberbullying. 

Pengertian cyberbullying ternyata sudah dipahami atau dikenal oleh hampir seluruh responden, dimana mereka mengetahui arti dari cyberbullying adalah perilaku perundungan atau penindasan di dunia maya seperti mengejek, menghina dan menyebarkan berita hoax tentang seseorang yang dibenci melalui postingan di akun media sosialnya. 3 responden atau sekitar 18,8% mengaku pernah melakukan cyberbullying di media sosial seperti mengejek dan berkomentar negatif. 

Selanjutnya terdapat 3 responden yang mengatakan pernah menjadi korban cyberbullying. Perilaku cyberbullying pada sebagai kasus yang didapati seperti ejekan atau sindiran melalui foto atau gambar yang diposting ke sosial media dan mendapatkan komentar yang negatif yang biasanya mengandung unsur sara, misalnya tentang kesukuan, agama dan lainnya.  Adapun jenis-jenis platform media sosial yang sering digunakan yaitu Facebook, instagram dan whatsapp dan platform media sosial lainnya dengan jumlah yang sedikit. 

Berdasarkan hasil penelitian, cyberbullying di media sosial yang dilakukan remaja memiliki motif untuk mengejek dan menyindir pribadi seseorang berupa komentar negatif berupa sebuah sindiran. Hal ini ditunjukan atas dasar ketidaksukaan mereka terhadap pribadi atau personal seseorang. 

Perilaku cyberbullying lainnya adalah tentang body shaming atau bentuk tubuh seseorang yang mana pemilik account memposting foto selfie dirinya ke media sosial, lalu ia mendapatkan komentar seperti " ih mukanya mirip tante-tante", "gemuk banget ya sekarang" . Dampak yang ditimbulkan akibat cyberbullying ini kepada para korban yaitu biasanya berupa perasaan sedih, emosional, stress dan tertekan. Namun pada sebagian kasus , korban cyberbullying ini memiliki keberanian untuk membalas dan menentang para pelaku seperti membalas komentar negatif yang diberikan. 

Berdasarkan hasil riset yang telah dilakukan mengenai dampak cyberbullying pada korban antara lain mereka akan mengalami depresi, kecemasan, ketidaknyamanan, prestasi di sekolah menurun, tidak mau bergaul dengan teman-teman sebaya, menghindar dari lingkungan sosial, dan adanya upaya bunuh diri. (Rifauddin, 2016).

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perkembangan teknologi informasi dan komunikasi membawa dampak dari perilaku komunikasi dari sisi negatif  yaitu cyerbullying di media sosial. Dimana kasus cyberbullying yang marak terjadi dialami dan juga dilakukan oleh kalangan remaja. 

Perilaku cyberbullying yang ditemukan dalam penelitian ini berupa kata ejekan dan komentar-komentar negatif di akun media sosial. Dampak yang ditimbulkan akibat dari penyimpangan perilaku cyberbullying ini menimbulkan berbagai dampak negatif yang dialami oleh para korban cyberbullying salah satunya seperti dapat membuat sesorang tidak percaya diri, merasa dikucilkan bahkan bisa melakukan hal- hal diluar dugaan seperti bunuh diri serta akan sangat berdampak pada mental dan psikologis korban .

Daftar Pustaka

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun