Mohon tunggu...
Dewi Setyawan
Dewi Setyawan Mohon Tunggu... Administrasi - Priskila Dewi Setyawan

God is the best... menyukai alam dan travelling... suka tulis menulis... prayingandwriting.blogspot.com.. ^_^

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Pengembangan Wisata Danau Toba

26 September 2021   23:57 Diperbarui: 27 September 2021   00:02 149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hobi. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Danau Toba terbentuk akibat letusan gunung super vulkanik yang dahsyat. Letusan gunung Toba memasuki wilayah Kutub Utara. Letusan inilah yang menyebabkan terjadinya kawah besar yaitu Danau Toba. Danau ini adalah danau air tawar terbesar di Asia Tenggara.

Danau Toba belum sepopuler Bali, tetapi panoramanya yang sangat memukau tak kalah dengan Pulau Dewata. Pengembangan pariwisata daerah yang bagus bisa memajukan pertumbuhan ekonomi daerah dan membuat Indonesia semakin terkenal di dunia. Oleh karena itu, pengembangan pariwisata Danau Toba perlu dilakukan.

1. Pengembangan infrastruktur

Pengembangan pariwisata Danau Toba perlu diikuti dengan pembangunan infrastruktur. Contohnya, pembangunan akses jalan menuju bandara dan pelabuhan, perluasan bandara, dan perbaikan jalan.

Perluasan dan penambahan fasilitas di Pelabuhan dan bandara merupakan hal penting. Logistik menjadi lebih mudah sehingga kegiatan ekonomi lancar.

2. Pembukaan objek-objek wisata sekitar Danau Toba

Pembukaan objek-objek wisata lain sekitar Danau Toba akan menolong para wisatawan untuk membuat jadwal perjalanan di lokasi yang searah sehingga mereka memiliki berbagai objek wisata yang ingin dikunjungi dan semakin menambah durasi berkunjung di Danau Toba. Kebun buah biasa menjadi wisata petik buah, taman menjadi wisata selfie, sungai menjadi wisata air atau arung jeram.

3. Kemudahan transportasi

Dalam pengembangan pariwisata perlu kemudahan transportasi. Misalnya, kitab isa mengakses Danau Toba dengan mobil, sepeda motor, bus, perahu, dan sebagainya. Tentu hal ini akan semakin menarik bagi wisatawan dibandingkan hanya ada satu pilihan transportasi saja.

4. Penjualan souvenir

Beraneka ragam souvenir yang tersedia menjadi daya Tarik bagi wisatawan. Hal ini dapat menimbulkan kerjasama berkelanjutan antara wisatawan dengan pengusaha local, apalagi dengan e-commerce yang berkembang pesat seperti sekarang. Branding menjadi penting.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun