Mohon tunggu...
Dr. Priscilla Johanna
Dr. Priscilla Johanna Mohon Tunggu... -

I'm single and very happy :)

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Ini Dia Serba Serbi Operasi Lasik

19 Mei 2017   15:54 Diperbarui: 19 Mei 2017   16:07 410
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
source: http://www.iflscience.com

Operasi Lasik -  mungkin sudah tidak asing lagi bagi  penderita mata rabun, minus, atau katarak. Operasi yang ditujukan untuk mengobati mata rabun jauh, rabun dekat, dan astigmatisme ini digadang-gadang memiliki tingkat keberhasilan yang cukup tinggi. 

Menurut American Academy of Ophthalmology, setidaknya 90% pasien yang menjalani operasi lasik terbukti berhasil menghilangkan minus serta silinder pada matanya. 

Bagaimana, berniat mencoba? Jika iya, maka ada baiknya Anda kenali terlebih dahulu operasi lasik melalui penjelasan berikut: 

Operasi lasik melibatkan penggunaan laser ultraviolet untuk membentuk ulang kornea mata, dan biasanya berlangsung selama 20-30 menit. Pembentukan ulang kornea mata ditujukan agar fokus cahaya yang masuk ke retina dapat menghasilkan penglihatan yang lebih baik. Karenanya, bagi Anda yang berniat menjalani operasi lasik, sangat dianjurkan untuk berkonsultasi dari jauh-jauh hari dengan dokter spesialis mata, sebab terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan, seperti tingkat kelembapan mata, ketebalan kornea, ukuran pupil, hingga kemungkinan munculnya peradangan yang harus terlebih dahulu ditangani sebelum operasi lasik dilakukan.

Penasaran seperti apa saja langkah-langkah operasi lasik? Pertama, dokter akan memberikan tetes mata untuk mencegah infeksi serta membuat mata kebas, lalu menahan kelopak mata dengan alat agar mata tetap terbuka dan tidak berkedip. Setelahnya, cincin hisap akan diletakkan untuk meratakan kornea sehingga flap pada jaringan kornea dapat dibentuk dengan alat microsurgical, seperti laser atau pisau bedah. Selanjutnya, flap kornea akan diangkat dan dilipat kembali lalu selanjutnya excimer laser akan mengukur mata. Terakhir, setelah flap selesai dibentuk, dokter akan memasangkan perban agar kelopak mata terhindar dari gosokan tangan atau tekanan lainnya.

Meskipun operasi lasik tergolong aman karena telah menggunakan teknologi canggih, namun bukan berarti prosedur ini tidak memiliki efek negatif. Berikut beberapa dampak operasi lasik yang harus Anda ketahui:

1. Mata menjadi kering

Beberapa bulan pasca operasi lasik, beberapa pasien akan mengeluhkan mata yang terasa kering.  Dokter biasanya akan meresepkan suplemen air mata untuk menjaga kelembapannya.

2. Perubahan bentuk mata

Meskipun ini jarang terjadi, namun dalam beberapa kasus, operasi lasik menyebabkan perubahan bentuk mata menjadi tidak proporsional. Banyak yang mencurigai bahwa hal ini disebabkan karena menipisnya dinding mata.

3. Penglihatan menurun

Dalam beberapa kasus, pasien mengeluhkan bahwa operasi lasik menyebabkan timbulnya lingkaran cahaya pada penglihatan, menurunnya ketajaman penglihatan, hingga menyebabkan ilusi penglihatan ganda.

4. Meningkatnya resiko kebutaan

Sebelum melakukan operasi lasik, pastikan bahwa mata Anda memiliki minus yang cukup parah (lebih dari minus 7). Alasannya karena jika minus mata masih rendah, prosedur lasik justru dapat memicu kebutaan.

Itu dia serba-serbi operasi lasik yang harus Anda ketahui. Yuk, jaga kesahatan mata mulai dari sekarang!

Ingin tahu artikel saya seputar kesehatan menarik lainnya? Baca di www.go-dok.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun