Mohon tunggu...
Himam Miladi
Himam Miladi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Penulis Konten | warungwisata.com | Email : himammiladi@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Di Balik Mural yang Dihapus, Ada Moral yang Tergerus

17 Agustus 2021   07:18 Diperbarui: 18 Agustus 2021   15:59 1653
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Salah satu mural yang dihapus oleh aparat menandakan ada moral yang tergerus. Sumber: Tribunnews.com

Seiring berlalunya jaman, seni visual di ruang publik ini banyak digunakan untuk kepentingan politik dan propaganda. Pada masa pendudukan Jepang, pemerintah Jepang melalui Departemen Propaganda (Sendenbu) merekrut banyak seniman tanah air untuk membuat karya seni visual yang bertujuan mempropagandakan proyek mereka. 

Di satu sisi, para seniman patriotis malah memanfaatkan akses material dan fasilitas dari Jepang untuk menyebarkan pesan kemerdekaan dan perjuangan.

Penghapusan beberapa mural bertema kritik kepada pemerintah yang belakangan di lakukan aparat, serta sikap responsif mereka menandakan ada yang salah dengan moral bangsa kita. 

Alih-alih memberikan pengayoman dan jaminan keamanan serta kenyamanan kepada masyarakat, aparat berwenang malah bersikap menakut-nakuti dan mengancam. Sungguh bukan suatu sikap yang bijaksana.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun