Mohon tunggu...
Himam Miladi
Himam Miladi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Penulis Konten | warungwisata.com | Email : himammiladi@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

BJ Habibie, Guru Bangsa yang Menjadi Teladan Rakyat Indonesia

11 September 2019   22:57 Diperbarui: 11 September 2019   22:59 879
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
B.J. Habibie (sumber foto: kompas.com/Alif Ichwan)

Sewaktu sekolah dasar dulu, aku sering dicekoki cerita dan profil B.J Habibie. Salah satu guruku bahkan sangat mengidolakan sosok Presiden ke-3 RI ini. Nyaris dalam setiap pelajarannya, guruku tersebut selalu menyelipkan cerita dan hikmah yang bisa diambil dari kisah hidup Bacharudin Jusuf Habibie.

Tak heran apabila kemudian banyak teman-temanku yang ikut mengidolakan BJ Habibie. Malah pengenalan mereka terhadap Habibie jauh melampaui realita kehidupan aslinya.

Teman-temanku menggambarkan Habibie sebagai orang paling jenius se-Indonesia. Beberapa teman mengklaim Habibie sebagai penemu pesawat terbang. 

Tak sedikit pula teman yang mengisahkan Habibie sebagai sosok ulama sekaligus cendekiawan muslim terkemuka di dunia. Hingga seandainya ada sensus yang menanyakan apa cita-cita anak sekolah era tahun 80-90an, nama B.J. Habibie ada di urutan pertama sebagai tokoh panutan.

Prof. Dr. Ing. H. Bacharuddin Jusuf Habibie, FREng, demikian nama dan gelar lengkap putra asli Gorontalo ini. Di masa kecilku dulu, tidak ada anak sekolah yang tidak mengenal Habibie. Entah itu hanya sekilas namanya maupun riwayat hidupnya.

Begitu harum nama B.J. Habibie, ini semua tak lepas dari sumbangsih yang beliau berikan pada bangsa dan rakyat Indonesia. Baik dari sisi keilmuan maupun melalui perannya sewaktu menjabat sebagai Presiden RI.

Habibie adalah orang Indonesia pertama yang diakui keahliannya dalam bidang aeronautika. Suatu bidang yang saat itu terdengar sangat asing di telinga rakyat Indonesia. 

Habibie mengawali disiplin ilmunya tersebut di Fakultas Teknik Mesin Universitas Indonesia Bandung (kini Institut Teknologi Bandung/ITB). Usai lulus, Habibie langsung melanjutkan kuliah di studi teknik penerbangan, spesialisasi konstruksi pesawat terbang, di RWTH Aachen, Jerman Barat. 

Di situlah Habibie menerima gelar diplom ingeniur dan doktor ingeniur dengan predikat summa cum laude.

Nama besar Habibie muncul dan terkenal sewaktu diminta pulang untuk kemudian ditunjuk presiden Soeharto menjabat sebagai Menteri Negara Riset dan Teknologi (Menristek). 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun