Mohon tunggu...
Himam Miladi
Himam Miladi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Penulis Konten | warungwisata.com | Email : himammiladi@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

9 Keterampilan Jurnalistik yang Bermanfaat untuk "Content Marketing"

16 Juni 2019   23:33 Diperbarui: 17 Juni 2019   14:58 2517
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi (unsplash.com/@Campaign_Creator)

Jika sebuah bisnis serius tentang konten yang mereka buat, mereka harus memiliki proses editorial yang sistematis pula. Ini berlaku untuk semua jenis produksi konten, mulai dari blog ke konten video hingga infografis.

Contohnya untuk penulisan artikel, ada beberapa proses yang harus dilewati sebelum artikel itu ditayangkan:

  • Briefing tema dan target audiens (dilakukan oleh tim marketing dan editor)
  • Penelitian kata kunci (dilakukan oleh SEO Specialist).
  • Proses penulisan konten (dilakukan oleh penulis konten)
  • Proses penyuntingan (dilakukan oleh editor)
  • Optimalisasi SEO dalam konten (dilakukan oleh editor dan SEO Specialist)
  • Finalisasi konten (dilakukan oleh editor dan penulis konten).

Sepanjang enam lapisan proses tersebut, penulis konten harus siap dengan beberapa kritik. Tapi ini bukan masalah pribadi. Ini semua tentang memberikan pekerjaan dengan kualitas terbaik kepada klien. Seperti seorang jurnalis, semua penulis konten harus siap menerima kritik dan belajar darinya.

9. Konten / Kalender Editorial yang Sering & Konsisten

Pekerjaan yang baik selalu dihasilkan dari perencanaan yang baik pula. Bagi banyak wartawan top, mereka selalu membuat kalender editorial yang berisi tema berita dan jadwal penayangannya.

Begitu pula dalam pemasaran konten. Frekuensi dan konsistensi adalah kunci pemasaran konten yang kuat. Ini membantu menjaga alur cerita sebuah merek menjadi lancar dan bergerak maju.

Dalam pemasaran konten, ada 4 jenis konten berdasarkan faktor linimasa: Konten Editorial Plan dan Special Event (keduanya terencana) serta Riding the Moment dan Crisis Management Content (tidak terencana). Penulis konten yang baik, sebagaimana seorang wartawan, harus bisa dan terbiasa menciptakan blok waktu untuk tugas tertentu. Dengan begitu, ia tidak akan kebingungan dan kehabisan ide untuk mengerjakan proyek-proyek yang berkala.

***

Secara singkat, seorang jurnalis, atau penulis konten yang memiliki ketrampilan jurnalistik bisa menjadi aset yang berharga dalam proses pemasaran konten sebuah merek. Dengan pengetahuan dan ketrampilannya, setidaknya:

Mereka bisa mengetahui informasi apa yang diperlukan untuk menyeimbangkan konten.

Mereka dapat mematuhi kalender editorial yang ketat.

Mereka membantu skala bisnis dengan cepat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun