Mohon tunggu...
Himam Miladi
Himam Miladi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Penulis Konten | warungwisata.com | Email : himammiladi@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Cerita Seru dan Haru di Acara Indonesia Community Day 2018

6 Agustus 2018   00:35 Diperbarui: 6 Agustus 2018   07:55 2438
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Grand Launching COMMA sebagai puncak acara ICD 2018 (dok.pribadi)

Mendengar undangan tersebut, Mas Emil tersenyum dan tidak bisa menjanjikan mengingat kesibukannya sebagai Wakil Gubernur Jawa Timur yang baru terpilih.

Emil Dardak saat mengunjungi booth Blogger Kompasiana Malang (dokumentasi @Ikromzzt)
Emil Dardak saat mengunjungi booth Blogger Kompasiana Malang (dokumentasi @Ikromzzt)
Sebelum melangkah ke panggung utama untuk membuka ICD 2018, Mas Emil menyempatkan diri mampir dan menyapa komunitas Blogger Kompasiana Malang (Bolang). 

Di booth komunitas penulis Kompasiana Malang ini, Mas Emil menerima satu buah buku Pesona Kampung Tematik. Buku ini merupakan kolaboraksi Bolang dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Malang. Mas Emil sangat mengapresiasi kolaboraksi semacam ini dan berharap kerjasama komunitas penulis dengan pemerintah setempat bisa terus berkelanjutan. 

Selain itu Mas Emil juga menyatakan apresiasinya pada konsep Kampung Tematik yang ada di Kota Malang sebagai salah satu bentuk pemberdayaan masyarakat kampung.

Dialog Komunitas

Usai secara resmi dibuka oleh Emil Dardak, berbagai macam acara dan workshop digelar di Pendopo Taman Krida Budaya. Salah satu yang menarik adalah Dialog Komunitas bersama Savic Ali dan dr. Gamal Albinsaid dan Ngalam Community. Savic Ali merupakan tokoh muda pengelola NU Online. 

Sementara dr. Gamal Albinsaid adalah CEO Indonesia Medika yang pernah meraih penghargaan The HRH Prince of Wales Youth Sustainability Entrepreneur dari Kerajaan Inggris.

Dialog Komunitas bersama Savic Ali, dr. Gamal Albinsaid dan Ngalam Community (dok.pribadi)
Dialog Komunitas bersama Savic Ali, dr. Gamal Albinsaid dan Ngalam Community (dok.pribadi)
Dalam dialog komunitas tersebut, baik Savic Ali maupun dr. Gamal Albinsaid menceritakan pengalaman mereka dalam membangun komunitas. Keduanya sepakat, bahwa membangun komunitas itu mudah, yang sulit adalah mempertahankan kelangsungan hidupnya. Karena itu, dalam sebuah komunitas dibutuhkan leadership yang bisa menjadi panutan untuk menjaga keseimbangan dan keberlangsungan hidup dari komunitas tersebut. 

Selain itu, sebuah komunitas tidak bisa berdiri dan berjalan sendiri. Sebagaimana manusia yang menjadi makhluk sosial, komunitas pun juga seperti itu. Karenanya, ajang ICD ini bisa menjadi sarana sebuah komunitas untuk bersosialisasi dengan komunitas lain.

Selain bincang komunitas, pengunjung juga bisa mengikuti beragam workshop yang digelar oleh beberapa komunitas peserta ICD 2018. 

Ada komunitas Akar Tuli yang mengajarkan pada pengunjung bagaimana cara berbahasa isyarat sekaligus menanamkan empati pada penyandang disabilitas tuna rungu dan tuna wicara. Ada pula workshop menggambar yang dipandu oleh komunitas FODA Malang.

Berburu stempel ICD 2018

Di sisi lain, kemeriahan acara ICD 2018 diwarnai oleh acara berburu stempel yang dilakukan para pengunjung. Setiap pengunjung terdaftar yang datang ke ICD 2018 di Taman Krida Budaya ini diberi satu buah permainan Ular Tangga. Dibaliknya, terdapat 10 kotak kosong yang harus diisi dengan stempel yang terdapat di booth komunitas tertentu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun