Mohon tunggu...
Priesda Dhita Melinda
Priesda Dhita Melinda Mohon Tunggu... Guru - Ibu dari 2 orang anak perempuan dan juga seorang guru yang ingin terus belajar

Contact : 08992255429 / email : priesda@yahoo.co.id

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Bermain dengan Bahan-bahan di Dapur, Ternyata Asyik dan Seru

12 Mei 2018   14:51 Diperbarui: 12 Mei 2018   15:25 654
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kemarin, waktu bangun tidur si Nadine agak rewel, maunya digendong aja. Diajak mandi kok malah dijawab udah mandi. Kapan mandinya? Baru bangun tidur kok bilangnya udah mandi. Nadine sih sukanya gitu. Ya udah deh aku ajak aja ke dapur dan si Nadine lihat agar-agar bubuk di lemari terus minta buat agar-agar. Baiklah nak kita buat agar-agar. Jadi anggap saja hari itu judulnya memasak bersama. Sebenarnya ini juga memenuhi tantangan bagiku waktu nulis artikel ini.

Aku meminta Nadine untuk mengambil  nata de coco di kulkas, sekalian mau  coba kemampuan kognitif Nadine sudah mengerti belum perintah  yang aku berikan. Waaah.. ternyata Nadine sudah  bisa lho diberikan  perintah. Memang sih ini bukan  yang pertama, tapi paling tidak Nadine sudah  konsisten memahami perintah yang diberikan. Aku siapkan panci dan buka bungkus agar-agar, si Nadine yang tuang ke dalam panci.

Kali ini aku pakai agar-agar merk swallow globe dan aku campur dengan nutrijel rasa leci. Biar ada kenyal-kenyal gitu. Karena kalau terlalu kental si Nadine kurang suka, jadinya aku tambahkan agar-agar swallow globe.  Setelah ke dalam panci dan aku beri pewarna warna pink, warna kesukaan Nadine. Nadine terlihat senang banget, dia mulai aduk-aduk.

Nadine belajar menuang
Nadine belajar menuang
Aku nyalakan kompor dan aku masak agar-agarnya, sedangkan Nadine aku minta untuk mengisi cetakan agar-agar dengan nata de coco. Aku mengajari Nadine cara mengisinya dan juga mengajarinya berhitung. Sebenarnya aku sih nggak memaksakan Nadine untuk bisa berhitung, mau ngerti atau nggak yang penting aku ngomong aja. Mengisi nata de coco juga melatih motorik Nadine dan juga konsentrasinya. Pada cetakan kesekian Nadine mulai bosan dan dia melirikku, dia mau makan nata de coco nya. Aku jawab ya boleh dimakan. Ehhh.. kok malah banyakan masuk mulut daripada yang masuk ke dalam cetakan. Hahahaha... Ya sudahlah nak, yang penting kamu senang.

Ternyata Nadine penasaran juga dengan agar-agar yang aku masak. Jadi aku gendong dan aku biarkan Nadine mengaduk. Agak ngeri sebenarnya karena takut kalau Nadine terkena api atau cipratan air panas. Tapi nggak apa-apa deh, kalau aku takut terus justru Nadine nggak akan pernah mencoba, yang penting aku awasi saja.

Setelah matang, aku diamkan agar-agar dan aku berikan fruit acid supaya ada sensasi segar-segar gitu. Tadinya sih, aku yang mau menuangkan agar-agar itu ke dalam cetakan, tapi si Nadine ternyata ingin tahu. Ok, anggap saja Nadine belajar menuang supaya melatih koordinasi dan konsentrasinya. Berhubung ini masih panas, aku ingatkan Nadine untuk hati-hati. Waaahh..Nadine senang sekali dan ternyata dia bisa lho menuang dengan baik, walaupun ada beberapa yang tumpah keluar cetakan.

Bermain sisa agar-agar (flubby jelly)
Bermain sisa agar-agar (flubby jelly)
Setelah semua cetakan terisi, ternyata ada agar-agar yang tumpah ke lantai dan nampan. Agar-agar tumpahan ini sudah berbentuk jelly. Ahaaa.. aku ingat, bahwa ada permainan flubby jelly, yaitu anak diajarkan untuk memegang jelly dengan tujuan untuk mengetahui berbagai macam tekstur dan melatih motorik halusnya. Sebenarnya sih flubby jelly dibuat khusus, kemudian ditaruh di nampan lalu si anak diminta untuk memegang-megang jelly-nya. Tapi bagiku sama saja lah, toh bahannya juga sama. Hanya saja si flubby jelly tidak pakai gula. Si Nadine senang sekali memegang jelly nya, dia nggak jijik. Dia taruh di mangkok kemudian ke gelas, balik lagi ke mangkok dan seterusnya. Aahh.. seru sekali melihatnya.

Permainan yang "mendadak" dengan bahan-bahan yang ada di dapur ini ternyata membuat Nadine senang, mamanya juga senang tentunya. Paling tidak aku sudah mengajarkan Nadine untuk memasak, melatih motorik halusnya, konsentrasi dan kognitifnya. Hmm... Besok mau main apalagi ya nak?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun