Mohon tunggu...
Priatiningsih
Priatiningsih Mohon Tunggu... Lainnya - Isih's Topics

âš¡Less Talk, Achieve Moreâš¡

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pendidikan Itu Kunci Bertahan Hidup

8 Mei 2022   11:36 Diperbarui: 8 Mei 2022   12:47 798
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pendidikan bukan tentang memasuki ruang kelas dan mendengarkan guru berbicara karena mendapatkan pengetahuan bisa dari berbagai macam arah, ketika seseorang mampu membagi ilmu nya kepada orang lain maka orang itu akan mendapatkan pendidikan yang semakin tinggi, sehingga pendidikan bukan hanya di dalam lingkungan sekolah namun ada dimana-mana, kita bisa mendapatkan pendidikan dari mana saja. 

Pendidikan yang kita tempuh memiliki perbedaan waktu dan pemahaman dari masing-masing orang, namun alasan tersebut membuat orang menyerah lalu mengambil keputusan dangkal atas dasar ketidakmauan mendapatkan ilmu yang cukup untuk dijadikan dasar berpikir logis dan rasional serta untuk mengejar apa yang dicita-citakan. 

Mengorbankan waktu dan biaya lebih lama untuk mengejar pendidikan adalah risiko yang sebanding dengan apa yang didapatkan nantinya, terlalu cepat mengambil keputusan untuk berhenti melanjutkan pendidikan adalah salah satu ciri kurangnya pemahaman bagaimana ilmu seharusnya menuntun kita untuk mampu memilih pilihan bijak.

Setiap dari kita yang hidup di dunia berhak memiliki pendidikan yang baik karena perkembangan zaman yang cepat membuat kita akan sulit mengejar ketertinggalan yang semakin jauh, maka dari itu perlu adanya suatu perubahan pola pikir agar menyadari bahwa pendidikan adalah penting dan bermanfaat bagi kehidupan yang lebih sejahtera. 

Pendidikan memang tidak secara langsung dikatakan sebagai cara untuk bertahan hidup karena setiap manusia mempunyai cara alami untuk mencari makan dan minum, namun bukannya mencari makan dan minum membutuhkan pengetahuan dan keterampilan, lebih dari itu di zaman sekarang pendidikan menjadi kunci keberlangsungan hidup di lingkungan sosial untuk dapat dihargai dan diterima. 

Pendidikan memberikan jalan bagi setiap orang untuk meraih kesuksesan serta pendidikan akan pengetahuan memberikan kita arti bagaimana seseorang mampu mengambil keputusan akan masalah yang dihadapi agar tidak ada penyesalan di masa yang akan datang.

Pendidikan adalah kunci, mendifinisikan kunci ini berarti dapat membuka pintu yang tepat agar dapat masuk, ketika digambarkan dengan pendidikan pintu ibarat peluang sukses dan kunci yang bisa membukanya adalah gelar yang kita dapat dari selembar kertas hasil menunggu 4 tahun belajar di satu universitas. 

Namun sayang nya persepsi tersebut tidak sepenuhnya benar, pendidikan yang baik bukan berakar dari gelar yang kita dapat tapi dari bagaimana kita menyusun strategi berkembang dan menghasilkan, banyak kita temui mereka yang tidak memiliki latar belakang pendidikan yang baik terlihat sangat berpendidikan dan mereka dapat mengerjakan pekerjaan dengan keterampilan yang mereka miliki. 

Jadi pendidikan bukan hanya kunci sukses karena itu akan bergantung pada diri masing-masing orang. Karena pandangan kebanyakan orang ini banyak asumsi yang muncul tentang pendidikan apakah serasa bermanfaat atau hanya sebagai wadah mengisi waktu muda, sebenarnya pendidikan sangatlah penting bagi kita, pendidikan adalah kunci mengubah generasi kita untuk berpikir maju dan tidak diam ditempat. 

Setiap orang yang berpendidikan pasti akan mempunyai andil untuk berkontribusi membangun bangsa, dan mencoba mengubah hidupnya menjadi lebih baik. 

Di zaman sekarang kita bisa dengan mudah belajar hal-hal menarik melalui internet menumbuhkan bakat yang kita miliki dan membangun minat kita untuk dapat benar-benar digunakan dalam kehidupan sehari-hari, namun di luar dari itu masih banyak orang-orang diluar sana tidak memiliki kesempatan yang sama, bukan karena tidak mau tetapi besarnya biaya yang harus dikeluarkan dan keadaan ekonomi membuat mereka tidak mendapatkan hak yang sama seperti yang lainnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun