Mohon tunggu...
Pretty Luci Lumbanraja
Pretty Luci Lumbanraja Mohon Tunggu... Dosen - Your young lecturer and an amateur writing

Do, Calm, and Pray

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Harimau Mati

1 Juli 2020   08:00 Diperbarui: 1 Juli 2020   08:01 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Seekor harimau mati merenggang nyawa

Diracun oleh manusia

Harimau mati lagi

Kejadian ini lebih dari sekali

Setelah mati dikuliti 

Taring dicabuti

Pelaku orang tak diketahui

Dokter ber-netropsi

Untuk penyebab yang pasti

Mari datang waktu sosialisasi

Satwa liar harusnya dilindungi

*Sumatera Utara, 1 Juli 2020

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun