Mohon tunggu...
Prasetyaningsih
Prasetyaningsih Mohon Tunggu... Guru - Guru SD

Seseorang yang ingin belajar dari segala hal informal, mencoba mengenali sekitar dan berbaur dengan lainnya.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Nilai dan Peran Guru

28 September 2022   20:54 Diperbarui: 28 September 2022   21:01 1034
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Seorang memiliki nilai sesuai dengan perannya. Guru sebagai sosok utama mencerdaskan kehidupan bangsa dalam rangka mencapai tujuan pendidikan. Nilai-nilai seorang guru terdiri dari (1) nilai berpihak kepada murid; (2) nilai reflektif; (3) nilai inovatif; (4) nilai kolaboratif; dan (5)nilai  mandiri. Peran seorang guru dalam dunia pendidikan terdiri dari (1) pemimpin pembelajaran;(2) coach bagi guru lain; (3) mewujudkan kepemimpian murid;(4) penggerak komunitas praktisi; dan (5) mendorong kolaborasi. 

            Penerapan nilai dan peran guru penggerak dalam kehidupan berpengaruh penting pada keberhasilan pendidikan.  Guru memiliki nilai kolaboratif dengan bekerja bersama kepala sekolah dan rekan guru. Kegiatan merancang, melaksanakan, dan mengevaluasi  pembelajaran yang berorientasi pada murid. Keberadaan rekan sejawat dalam kolaborasi memberikan semangat ketika mengajar di kelas. Umpan balik dari kepala sekolah dan rekan guru akan memperbaiki proses pembelajaran. Selain itu, kegiatan berkolaborasi dalam mengikuti diklat / webinar / workshop. Kegiatan diklat ini dilaksanakan untuk mengembangkan potensi diri. Hal ini diperlukan untuk peningkatan kinerja mencapai tujuan. Peran sebagai guru penggerak harus mampu welcome dan siap membantu ketika rekan guru memiliki kendala terutama tentang penggunaan teknologi. Kegiatan ini sekaligus memberikan gambaran bahwa sebagai guru penggerak memiliki peran coach bagi guru lain dan berperan mendorong kolaborasi.  

            Guru tidak hanya berkolaborasi dengan kepala sekolah dan rekan guru. Guru memiliki nilai kolaboratif melalui kerjasama dengan orang tua murid. Kegiatan pembelajaran yang melibatkan ide atau gagasan serta peran aktif orang tua sehingga perkembangan belajar anak terpantau. Guru memiliki nilai inovatif sekaligus kolaboratif. Guru mengumpulkan wali murid kemudian bersama-sama belajar  aplikasi zoom, g-meet, quiziz, dan banyak hal. Hal ini bermanfaat untuk memberikan gambaran ke orang tua murid tentang pemanfaatan teknologi secara bijak untuk belajar. 

            Seorang guru penggerak memiliki  nilai berpihak kepada murid. Guru melaksanakan pembelajaran berorientasi pada murid. Setiap murid unik dengan kelebihan masing-masing. Guru mengidentifikasi gaya belajar murid, selanjutnya memfasilitasi media pembelajaran untuk mendukung proses pembelajaran. Media pembelajaran yang  digunakan beragam mulai dari benda konkret, media audio, media visual, media audio visul, dan memanfaatkan lingkungan sekitar. Hal tersebut agar proses pembelajaran mampu mendorong dan mengembangkan keaktifan siswa dalam pemahaman konsep maupun teori.  Guru memiliki nilai inovatif untuk pembelajaran dengan membuat kuis secara online kemudian membagikan link quiziz. Murid menyenangi hal ini karena mereka seperti bermain game tetapi soal-soal tentang materi pembelajaran. Kegiatan ini sekaligus menunjukkan peran sebagai guru penggerak yaitu pemimpin pembelajaran. 

            Guru penggerak memiliki nilai mandiri. Guru menjaga sikap dalam bergaul agar tidak menyakiti hati orang lain baik murid, guru, maupun masyarakat. Guru mampu berpikir tenang dalam penyelesaian suatu permasalahan. Guru mampu bersikap mandiri untuk menyelesaikan deadline tugas dari kepala sekolah. Selain itu, guru memberikan contoh baik pada murid, guru, orang lain untuk menumbuhkan karakter pada diri. Pembentukkan karakter pada murid berawal dari karakter yang dimiliki guru tersebut. Hal ini sekaligus menggambarkan peran sebagai guru penggerak yaitu mewujudkan kepemimpinan murid. 

Guru memiliki nilai reflektif, guru mampu berpikir bermakna dalam pengambilan keputusan yang didasarkan pada alasan dan tujuan.   Guru tiada henti melakukan intropeksi diri. Tak jarang guru meminta murid menuliskan hal yang menyenangkan atau kurang menyenangkan ketika pembelajaran di hari tersebut. Guru terbuka dengan kritik dan saran dari orang lain. 

Guru bergabung bersama komunitas untuk meningkatkan kinerja. Komunitas Yuk Menulis (KYM) merupakan wadah bagi guru untuk belajar menulis dan menghasilkan karya. Bapak ibu guru juga tergabung dalam Kelompok Kerja Guru (KKG) sebagai wadah untuk bertukar pikiran tentang dunia pendidikan. Hal ini menggambarkan nilai sebagai guru penggerak yaitu inovatif dan kolaboratif sekaligus menggambarkan peran sebagai penggerak komunitas praktisi. 

Guru memiliki nilai inovatif, nilai mandiri dan nilai berpihak pada murid dalam proses pembelajaran

dokpri
dokpri

Guru berperan sebagai pemimpin pembelajaran dengan nilai inovatif

dokpri
dokpri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun