Poster Edukasi tentang Bahaya Sampah Elektronik oleh Mahasiswa KKN Undip

KKN UNDIP TIM II PERIODE 2021

RW  01, Kelurahan Tambakrejo, Kecamatan Gayamsari, Kota Semarang.

Sampah elektronik masih menjadi permasalahan penting yang belum bisa teratasi di Indonesia. Selain mencemari lingkungan, yang lain sampah ini juga tercampur antara satu dengan yang lain.  Angka penambahan sampah elektronik juga semakin bertambah seiring bertambahnya populasi manusia.

Pencampuran jenis sampah elektronik bisa menimbulkan pencemaran lingkungan seperti pencemaran air tanah dan  juga dapat memicu masalah kesehatan karena menjadi sarang bakteri dan virus yang dapat menyebabkan penyakit, kondisi yang tentu dihindari dikala pandemi seperti saat ini.

Oleh karena itu, saya sebagai mahasiswa Universitas Diponegoro, tergerak untuk mengajak masyarakat memilah sampah elektronik mereka sebelum dibuang ke tempat pembuangan sampah untuk mencegah dampak buruk pada tubuh dan lingkungan.

Foto: Dokumentasi Pribadi

Untuk menanggulangi permasalahan sampah tersebut, saya melakukan kegiatan menggunakan pendekatan yang meminimalkan pengumpulan massa. Untuk itu, edukasi yang ditawarkan adalah dengan menggunakan media poster tempel yang dipasang di berbagai tempat stategis RW 01 seperti papan pengumuman.

Seperti yang diketahui sebelumnya, KKN Undip Tim II 2021 memiliki tema "Sinergi Perguruan Tinggi dengan Masyarakat Berbasis pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) Melalui Kegiatan Kuliah Kerja Nyata". Teknisnya setiap mahasiswa diwajibkan untuk melaksanakan dua kegiatan yang dirancang menjadi bentuk program kerja, yaitu kegiatan pencegahan penyebaran Covid-19 dan kegiatan pemberdayaan masyarakat berkaitan dengan Sustainable Development Goals sesuai dengan disiplin ilmu masing-masing.

Penulis : Pramestya Wrihadnolo Putra

DPL : Priyo Sidik Sasongko S.Si, M.Kom