Mohon tunggu...
Prama Ramadani Putranto
Prama Ramadani Putranto Mohon Tunggu... Guru - Menebar Kebaikan dan Energi Positif

Menebar Kebaikan dan Energi Positif

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Bukber Virtual? Yuk, Gas!

25 April 2021   09:53 Diperbarui: 25 April 2021   10:00 1592
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bukber Tetap Asyik Mseki Dilakukan Secara Virtual - Sumber : nasional.kompas.com

Tahun kedua menjalankan ibadah puasa ramadhan dalam kondisi pandemi. Segala sesuatunya serba dibatasi sehingga tidak seperti tahun-tahun sebelumnya ketika pandemi belum hadir di tengah-tengah kita. Perlu berdamai dengan kondisi sulit seperti ini dan juga perlu pembiasaan-pembiasaan baru dengan mengedepankan protokol kesehatan. Meski begitu, kehangatan ramadhan tetap terasa. Gegap gempita menyambut ramadhan pun tetap ada meski tak seperti biasanya. Artinya, pandemi tak melunturkan sedikitpun esensi dari ibadah di Bulan Ramadhan itu sendiri. Mungkin ini merupakan salah satu instrumen tes dari Allah SWT untuk mengetahui kadar keimanan, kesabaran, dan ketakwaan ummatnya. Kondisi seperti ini mengharuskan kita untuk bersikap sabar dan bijaksana.

Adaptif adalah kunci sukses dalam menjalankan ibadah di Bulan Suci Ramadhan dalam kondisi pandemi seperti ini. Ibadah itu tak hanya tentang puasa saja namun juga ibadah qiyamul lail. Semua ibadah itu merupakan media untuk meningkatkan kadar keimanan dan juga ketakwaan yang harus senantiasa dibangun dan dilakukan dengan penuh ikhlas untuk mencapai keistiqomahan. Tak lupa juga tradisi khas di Bulan Ramadhan seperti berbagi takjil dan berbuka puasa sebagai media silaturahim dan memperkuat ukhuwah juga harus tetap dilakukan namun dengan catatan adalah dengan memperhatikan protokol kesehatan di era normal baru seperti ini.

Tradisi Berbuka Puasa Bersama 

Sudah barang pasti buka puasa bersama atau lebih akrab di telinga kita dengan sebutan bukber dilakukan ketika Bulan Ramadhan tiba. Belum juga mulai berpuasa, agenda buka puasa sudah terjadwal sedemikian rupa. Sebuah keasyikan tersendiri dapat berkumpul dengan keluarga, sahabat, rekan kerja, atau teman masa kecil dalam momentum berbuka puasa bersama. Sebuah wujud untuk mempererat silaturahim yang nyata. Oleh sebab itu buka puasa bersama seakan-akan seperti sudah menjadi tradisi di masyarakat kita.

Kendala Buka Puasa Bersama di Masa Pandemi 

Tradisi yang selalu ada ketika Bulan Ramadhan tiba adalah bukber. Namun untuk saat ini di mana masih dalam kondisi pandemi rasanya berat sekali untuk dilakukan. Himbauan pemerintah untuk bagaimana caranya meminimalisasi kerumunan dan juga himbauan untuk tidak mudik menjadi kendala jika bukber dilakukan seperti biasanya. Hal ini harus disadari bersama demi kesehatan dan keselamatan jiwa orang-orang yang kita cintai. Tak ada rotan akar pun jadi. Di era digital seperti saat ini segala sesuatunya serba dimudahkan tak terkecuali bab silaturahim. Meski terpisah jarak dan waktu, tetap bisa bertemu dalam momen bukber. Aman, nyaman, dan silaturahim pun akan tetap terjaga.

Bukber Virtual? Yuk, Gas! 

Berbuka puasa bersama di rumah makan, atau di salah satu rumah teman dengan jumlah orang yang banyak rasanya saat ini mustahil dilakukan. Biasanya mendekati idul fitri banyak sahabat yang mudik pulang kampung lalu menyempatkan bukber di akhir ramadhan, namun himbauan untuk tidak mudik dari pemerintah membuat hal tersebut sulit terjadi. Tak apa, demi kebaikan bersama. Mensiasati bukber secara virtual atau online dapat menjadi alternatif pilihan yang tepat. Beragam aplikasi web meeting pun saat ini sudah akrab digunakan. Mulai dari zoom meeting, google meet, hingga cisco webex sudah tersedia, tinggal menyepakati saja akan menggunakan aplikasi yang mana. Jarak dan waktu yang membentang tak menjadi halangan untuk tetap merekatkan silaturahim. Berjumpa dan bertatap muka melalui layar HP atau komputer jinjing, tak jadi masalah. Esesnsi silaturahim tetap didapat, ukhuwahpun meningkat.


Menyusun Acara Bukber Virtual 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun