Mohon tunggu...
Djourney Of Pendem
Djourney Of Pendem Mohon Tunggu... Mahasiswa

Mahasiswa Kesejahteraan Sosial yang sedang melaksanakan kegiatan Praktikum 2 Pengorganisasian dan Pemberdayaan Masyarakat

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mahasiswa Kesejahteraan Sosial Gelar Lokakarya Praktikum 2 Pengorganisasian dan Pemberdayaan Masyarakat di Desa Pendem

26 Februari 2025   21:12 Diperbarui: 26 Februari 2025   21:12 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Pribadi : Simbolis Penyerahan Cinderamata

Desa Pendem, 24 Februari 2025 -- Mahasiswa Program Studi Kesejahteraan Sosial Universitas Muhammadiyah Malang yang sedang melaksanakan praktikum 2 Pengorganisasian dan Pemberdayaan Masyarakat, baru-baru ini mengadakan lokakarya yang dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk aparatur desa, kelompok masyarakat yang terlibat, serta perwakilan Rukun Warga dan tetangga yang turut serta dalam proses pemetaan sosial praktikan selama 1 bulan yaitu dari tanggal 25 Januari hingga 25 Februari. Lokakarya ini juga melibatkan kelompok wanita tani dan ketua Penyelenggaraan Tempat Penyelenggaraan Sampah Reduce-Reuse-Recycle (TPS3R) sebagai bagian dari kelompok masyarakat yang relevan.

Lokakarya ini bertujuan untuk mempresentasikan hasil pemetaan Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) yang ditemukan langsung di lapangan, serta untuk mengidentifikasi potensi-potensi desa yang dapat dikembangkan. Dalam pemaparan tersebut, mahasiswa praktikan mengungkapkan berbagai masalah sosial yang dihadapi oleh masyarakat setempat, mulai dari keterbatasan akses terhadap pelayanan sosial, rekomendasi tindak lanjut, serta paparan program kerja yang sudah terlaksana.

Selain itu, pemetaan sosial yang dilakukan oleh praktikan juga mencakup identifikasi potensi Sumber Daya Alam (SDA) dan Sumber Daya Manusia (SDM) yang dimiliki desa. Beberapa potensi SDA yang ditemukan meliputi kekayaan alam yang dapat dimanfaatkan untuk kegiatan ekonomi lokal, seperti pertanian dan wisata, sementara potensi SDM diidentifikasi melalui keberadaan kelompok wanita tani yang aktif dalam kegiatan pertanian dan ketua TPS3R yang berperan dalam pengelolaan sampah.

Dalam diskusi yang diadakan setelah pemaparan, peserta lokakarya turut memberikan masukan mengenai bagaimana hasil pemetaan sosial ini dapat dijadikan dasar untuk merancang program pemberdayaan yang lebih tepat sasaran. Aparatur desa mengapresiasi langkah praktikan yang melibatkan masyarakat dalam proses ini dan berjanji untuk terus bekerja sama dalam merancang program-program yang akan membantu mengoptimalkan potensi desa, serta memberikan solusi terhadap permasalahan sosial yang ada.

Kepala Desa Pendem, Bapak Tri Wahyuwono Efendi, menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat membantu mereka dalam pendataan PPKS yang berada di Desa Pendem. "Dengan adanya pemetaan ini, kami bisa lebih memahami apa saja yang perlu diperhatikan dan dikembangkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat kami, lalu di pemetaan sosial ini juga sangat berguna pada program Desa Membangun yaitu Pembangunan Keberlanjutan yang merupakan program prioritas desa," ujarnya. Selain itu, Beliau juga menyatakan bahwa kegiatan Praktikum 2 Pengorganisasian dan Pemberdayaan Masyarakat ini diharapkan memiliki timbal balik bagi mahasiswa kepada desa dan desa kepada mahasiswa.

Lokakarya ini diakhiri dengan penyerahan cindera mata berupa peta desa digital dan dokumen hasil pendataan Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) untuk mendukung program pemberdayaan masyarakat, yang diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pembangunan sosial dan ekonomi di desa tersebut. Praktikum ini merupakan bagian dari upaya mahasiswa untuk mengimplementasikan ilmu yang mereka pelajari dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun