Jakarta (11/10/2017)- Isu hangat telah bergulir beberapa hari yang lalu. Banyak perbincangan tentang siapa dan kemana pejabat akan dirotasi. Tak luput dalam perbincangan tersebut adalah Direktorat Jaminan Sosial Keluarga yang menjadi ujung tombak pelaksanaan salah satu Program Nasional.
Program Nasional yang menjadi tanggung jawab pelaksanaan Direktorat Jaminan Sosial Keluarga adalah Program Keluarga Harapan (PKH) yang sudah bergulir sejak tahun 2007 lalu. Dan dipenghujung akhir tahun 2017, inovasi baru diberikan oleh Menteri Sosial, Khofifah Indar Parawansa, untuk dapat memaksimalkan pelaksanaan Program Nasional tersebut.
Pelantikan yang dilaksanakan di Gedung Aneka Bakti, Kementerian Sosial, pada hari Rabu (11/10) dihadiri semua pejabat dilingkungan Kementerian Sosial RI. Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan yang dilaksanakan dengan sederhana tidak mengurangi nuansa hikmat prosesi tersebut.
Direktur Jaminan Sosial Keluarga, Nur Pujianto
Harapan dalam pelaksanaan PKH semakin jelas terlihat. Dengan di nahkodai oleh Nur Pujianto selaku Direktur Jaminan Sosial Keluarga, para punggawa dalam jabatannya siap mensukseskan program PKH secara maksimal. Punggawa-punggawa tersebut antara lain:
> Subdit Validasi dan Terminasi
Kasubdit Validasi dan Terminasi, Rachmat Koesnadi
Subdit yang memiliki banyak gebrakan teknologi ini semakin erat dengan desain teknologi informasi e-PKH berbasis Android yang belum pernah ada dalam sejarah PKH.Â
Kasi Terminasi, Agustinus Sunarman
Subdit ini pun mampu memfasilitasi berbagai keperluan PKH. Subdit yang kini dikomandani Pak Rachmat Koesnadi, bersama Pak Agustinus dan Pak Irwan diyakini merupakan kolaborasi yang penuh inovasi, fasilitasi dan mediasi.
Kasi Validasi, Irwan Prabowo
> Subdit Kepesertaan
Kasubdit Kepesertaan, Sudarsono
Subdit yang dikomandoi oleh Pak Sudarsono ini sudah teruji tahan banting. Menjadi nahkoda salah satu subdit inti PKH yang menangani semua hal tentang Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH, mulai masuk hingga keluar dari kepesertaan PKH.Â
Subdit ini diperkuat oleh Bu Pudak dan Pak Slamet. Diharapkan akan ada warna dan sentuhan baru yang diyakini akan makin memperkuat posisi KPM PKH hingga makin cepat berdaya.Â
Kasi Pemantauan dan Evaluasi Kepesertaan, M. Slamet
> Subdit Bantuan Sosial
Kasubdit Bantuan Sosial, Keukeu
Subdit yang memiliki pengalaman merasakan berbagai warna kebijakan PKH, diyakini bantuan sosial ke depan bukan saja akan ramah lapangan justru akan semakin ramah kebijakan, dan fokus pada penguatan substantial.Â
Kasi Perenc. Kebutuhan Bansos, Jaswadi
Akan lebih banyak duduk bersama dalam memecahkan permasalahan dalam penyaluran bantuan sosial kepada KPM, diskusi intens tentang substansi, menguatkan program dari segi kebijakan-kebijakan yang penuh inovasi baru.Â
Kasi Pemanfaatan Bansos, Heru
Subdit yang memiliki pimpinan baru namun lama di PKH yaitu Bu Keukeu beserta timnya Pak Jaswadi dan Pak Heru.
> Subdit Sumber Daya
Kasubdit Sumber Daya, Susi
Subdit yang lama tanpa pimpinan definitif, terbukti solid dan kompak. Berbagai kegiatan besar dilahap tanpa jeda, seleksi SDM yang tersisa pun karena kebijakan yang memang dimatangkan. Luar biasanya lagi, Subdit ini kini dikomandani oleh sosok yang tak asing bagi seluruh anggotanya. Ia telah menyatu dalam kenangan manis, suka duka yang telah dilalui bersama, hingga menjadikannya sulit dipisahkan. You are always welcome Ibu Susi.Â
Kasi Peningkatan Kapasitas SD, Mukti
Tim ini juga diperkuat oleh Bu Mukti dan Pak Arif Rohman yang datang dari Direktorat Anak, dan sangat diyakini memberikan kontribusi yang akan mencetak kembali prestasi-prestasi terbaik.Â
Kasi Analisis dan Pemetaan Potensi SD, Arif
> Subbag Tata Usaha
Kasubbag Tata Usaha, Risna
Apa yang hendak dikata, TU JSK sudah membuktikan kekompakannya. Kepiawaian memfasilitasi pun sudah terbukti. Barangkali tiada TU di seluruh Kementerian Sosial yang lebih sibuk daripada TU JSK. Nomor surat saja sudah lebih dari 800 dalam setahun. Kepimpinan Kasubbag TU dipercayakan kepada Bu Risna, yang diyakini akan menyempurnakan kerja-kerja besar itu.Â
Jaka Sinung, rotasi ke Pusdatin Kessos
Last but not least untuk Pak Jaka Sinung, walau belum genap dua tahun bersama PKH, lompatan-lompatan ide briliannya begitu terasa, merembes sampai ke pelosok2 daerah. Ide-ide reformasi IT nya terlihat matang. Selamat atas amanah baru di Pusdatin. Tentunya kolaborasi PKH-Pusdatin akan makin mesra di masa mendatang.Â
Kami selaku Tim Support meyakini para rising star itu memang sudah ditakdirkan menempati posisinya saat ini untuk menghadapi tantangan program yang semakin kompleks. Semua akan sempurna dengan makin seringnya konsolidasi.Â
Sementara kami akan selalu support demi PKH, demi KPM, demi Bangsa dan Negara Indonesia.Â