Mohon tunggu...
Ilham Maulana
Ilham Maulana Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis Lepas

Tech Enthusiast

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Penutupan Situs Palsu PeduliLindungi oleh Kominfo Mengingatkan Kita untuk Waspada

10 September 2021   07:27 Diperbarui: 10 September 2021   08:24 192
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Aplikasi PeduliLindungi, platform kesehatan yang dibuat Kemenkes untuk mendata kasus penyebaran Covid-19 (sumber: www.kompas.com)

Belum lama kasus pembeberan data diri dari aplikasi, kini adalagi situs Web palsu PeduliLindungi yang akhirnya telah ditutup oleh Kominfo (Kementrian Komunikasi dan Informasi).

Adanya kasus baru ini tentu mengingatkan kita untuk tetap berhati-hati dalam mengakses suatu situs, terkait dijaman digital yang mudah sekali untuk melakukan tindak kejahatan.

Situs palsu yang berdomain "pedulilindungia.com" tersebut memiliki perawakan yang sama persis dengan situs PeduliLindungi asli, mulai dari tampilan website, Logo, dan juga gambar. Pembuat situs nampaknya memberikan penambahan huruf "a" diakhir dan sebelum .com pada alamat situs tersebut.

Melalui jumpa pers pada Kamis lalu (9/9/21), juru bicara Kementerian Komunikasi dan Informasi, Dedi Permadi memberi pernyataan "Situs ber alamat pedulilindungia.com adalah situs palsu dan bukan situs yang digunakan oleh pemerintah untuk melakukan penanganan COVID-19".

"Seluruh isi beserta informasi didalam situs pedulilindungia.com tidak terkait dengan situs PeduliLindungi.id (situs asli) dan tidak berhubungan dengan upaya Pemerintah melakukan penanganan COVID-19 dalam bentuk apapun," lanjut pak Dedi dalam wawancara.

Mengonfirmasi masalah ini, pak Dedi juga telah memberi tahu kalau situs tersebut sudah ditangguhkan oleh pihak Kominfo dan seharusnya kini sudah tidak bisa di akses lagi.

Sedikit tentang platformnya, PeduliLindungi adalah aplikasi yang dikembangkan oleh Kominfo sebagai alat pembantu pemerintah untuk menghentikan penyebaran COVID-19 di tanah air.

Baca Juga: Mulai Gunakan PeduliLindungi, Antrean Penumpang KRL Jadi Mengular

Aplikasi ini juga menyediakan kolom partisipasi bagi para masyarakat untuk ikut membantu membagikan data lokasi dari telfon genggam mereka.

Dengan ini pemerintah dapat melacak keberadaan kita dan aplikasi dapat memberikan notifikasi peringatan kepada para user jika dalam kerumunan atau zona merah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun