Sebagai upaya untuk mengukur kinerja baik secara kelembagaan maupun individu, dan juga bentuk transparasi kepada stakeholder Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) PPPA Daarul Qur'an menggelar Paparan Kinerja Semester 1 Periode Januari hingga Juni 2021 pada Senin (26/7).
Direktur Utama Laznas PPPA Daarul Qur'an Abdul Ghofur mengatakan bahwa atas izin Allah ada peningkatan yang cukup signifikan pada penghimpunan lembaganya sejak awal 2021 lalu. Terhitung sejak Januari hingga Juni 2021 capaian Laznas PPPA Daarul Qur'an mengalami peningkatan setiap bulannya.
"Alhamdulillah, satu hal yang harus kami syukuri bersama bahwasanya pada semester 1 tahun 2021 ini penghimpunan kami terus meningkat, tentu saja ini adalah tren baik yang harus dipertahankan, kemudian ditingkatkan, sehingga dapat membantu banyak masyarakat yang membutuhkan apalagi di tengah pandemi seperti ini" ujar Ghofur.
Merujuk pada data penghimpunan per Juni 2021 capaian Laznas PPPA Daarul Qur'an telah mencapai Rp 37.670.207.849,-. Dengan angka itu berarti target penghimpunan semester 1 Juni 2021 mencapai 151% atau surplus Rp 12.733.516.559,-. Jumlah tersebut mengalami peningkatan sebanyak 122% atau surplus Rp 5.682.698.147,- jika dibandingkan capaian real cash tahun lalu per Juni 2020 dengan jumlah jangkauan penerima manfaat sebanyak 195.879 jiwa di seluruh Indonesia.
"Puji syukur kita kepada Allah, capaian kami pada Juli 2021 telah mencapai Rp 37.670.207.849,- jumlah yang sangat patut kita syukuri karena melebihi target dan capaian tahun kemarin," tuturnya.
Ia menilai bahwa pertumbuhan tersebut tak lain karena kepercayaan stakeholder khususnya para donatur terhadap lembaganya yang kian meningkat. "Kami ucapkan banyak terima kasih kepada seluruh donatur Laznas PPPA Daarul Qur'an atas kepercayaan yang luar biasa kepada kami, amanah-amanah dari para donatur akan terus kami prioritaskan, dan kami pun selalu berupaya menjaga hubungan baik dengan seluruh stakeholder, kami mempunyai tema 'Sinergi dan transformasi layanan capai pertumbuhan berkelanjutan' oleh karena itu tidak hanya sebatas tema atau jargon, inysaAllah terus siap bersinergi memberikan layanan yang terbaik, bismillah," Â ungkap Ghofur.
Faktor kedua yang dinilai berpengaruh dalam meningkatkan penghimpunan pada semester 1 2021 ini adalah kegigihan para Sumber Daya Insani (SDI) Laznas PPPA Daarul Qur'an. Menurutnya kerja keras para SDI Laznas PPPA Daarul Qur'an pantas diacungi jempol.
Ada satu kunci di balik kinerja yang luar biasa dari para SDI Laznas PPPA Daarul Qur'an. Ghofur menyebut kunci tersebut adalah Key Performance Indicator (KPI) yang telah diterapkan sejak satu tahun lalu.
Ia menambahkan, KPI tak hanya berfungsi meningkatkan performa manajemen lembaganya, tapi juga timnya secara keseluruhan. Selain itu KPI juga berfungsi untuk mengukur kinerja secara lembaga dan individu.
"Pengukuran menggunakan KPI ini kami lakukan agar SDI kami lebih mengetahui target mereka dalam bekerja. Jika mereka mengetahui target mereka, maka mereka akan lebih fokus dalam bekerja," ujarnya.
Ghofur berharap pertumbuhan ini menjadi langkah yang baik bagi Laznas PPPA Daarul Qur'an dalam mengarungi tahun 2021 dan tahun-tahun berikutnya. Di sisi lain, dirinya mengajak para stakehokder terus memberikan masukan untuk kami evaluasi serta perbaiki setiap kekurangan. []
