Mohon tunggu...
Posma Siahaan
Posma Siahaan Mohon Tunggu... Dokter - Science and art

Bapaknya Matius Siahaan, Markus Siahaan dan Lukas Siahaan. Novel onlineku ada di https://posmasiahaan.blogspot.com/

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Corona Tertawa Geli Melihatmu

4 Maret 2020   08:06 Diperbarui: 4 Maret 2020   08:00 225
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Virus itu tersenyum simpul
Memandang BH, celana dalam dan tisu basah disulap jadi sampul
Berharap ia tersaring dalam mikromolekul
Padahal porinya masih sebesar pentul

Corona terpingkal geleng kepala
Padahal rokok dan junk food lebih banyak korbannya
Tetapi mati perlahan tidak membuat jera
Pribumi lebih takut sesak akut dari manca

Si mungil tersedak tergelak
Saat sembako diborong galak
Bersalamanpun langsung ditolak
Padahal air hangat kuku dan cuci tangan cukup membuatnya jinak

Dokumentasi KOMPAL
Dokumentasi KOMPAL

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun