Mohon tunggu...
POLTAK EFRISKO BUTARBUTAR
POLTAK EFRISKO BUTARBUTAR Mohon Tunggu... Konsultan - Profesional Development - Sokrates - Binus Creates

Hanya ingin berbagai untuk kemajuan Pendidikan di Indonesia, khususnya dalam penerapan teknologi dalam proses pembelajaran.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Mengajar dengan Kreatif

16 Januari 2020   12:00 Diperbarui: 16 Januari 2020   12:19 910
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Buat siswa untuk banyak bertanya. Manusia dari masa kanak-kanak telah diberikan Tuhan kemampuan untuk bertanya, hal ini dapat kita lihat pada anak-anak yang sudah mampu untuk berbicara pasti sering bertanya kepada orang tuanya mengenai hal yang dia lihat atau dengar kepada orang tuanya tetapi hal tersebut semakin hilang ketika anak bertambah besar. 

Guru harus dapat membangkitkan kembali kemampuan tersebut, jangan hanya minta jawaban tetapi minta mereka untuk bertanya. Hal tersebut dapat dilakukan dengan berbagai macam cara, salah satunya dengan menunjukkan gambar atau video yang berkaitan dengan materi pembelajaran lalu minta mereka memberikan pertanyaan dari gambar dan video yang telah mereka lihat. 

Hal ini cukup penting karena dengan bertanya akan melatih mereka untuk dapat berpikir kritis (critical thinking),salah satu kompetensi yang sangat dibutuhkan di abad 21.   

Berikan Motivasi. Ada berbagai macam cara untuk membangkitkan motivasi dari setiap peserta didik tetapi terkadang yang paling sulit adalah membangkitkan motivasi dari dalam diri mereka sendiri. 

Salah satu hal yang mungkin dapat dilakukan adalah dengan meluruskan tujuan belajar mereka. Banyak peserta didik yang mengangap belajar hanya untuk mendapatkan nilai pada lembaran kertas, belajar hanya untuk lulus ujian, belajar hanya untuk meraih nilai tinggi biar orang tua senang. 

Hal ini perlu kita luruskan bahwa belajar bukan hanya sekedar hal tersebut tetapi tujuan belajar adalah merubah perilaku, memampukan mereka memecahkan masalah, mempersiapkan mereka dalam menghadapi tangtangan hidup yang akan mereka hadapi, menghindari ketergantungan kepada orang lain, dan menciptakan pola pikir yang siap dalam menghadapi setiap perubahan zaman.    

Berikan Feedback. Feedback (umpan balik) bukan hanya sekedar memberikan masukan atas hasil karya siswa, memberikan nilai di lembar kerja siswa, memberikan pujian, nasihat dan evaluasi tetapi feedback juga harus memberikan informasi sejauh mana pencapaian kita dalam mencapai tujuan pembelajaran. 

Untuk itu Guru harus jeli untuk mengetahui apa yang telah dilakukan oleh siswa mana yang belum, mana yang sudah sesuai dengan tujuan pembelajaran mana yang belum dan jika diperlukan gunakan data yang valid sehingga feedback yang diberikan oleh Guru dapat terukur dengan baik sehingga proses pembelajaran lebih terarah dan itu akan membantu Guru juga dalam memberikan motivasi bagi siswa.

Integrasikan dengan teknologi. Anak-anak zaman sekarang ini sangat dekat dengan teknologi karena mereka terlahir dalam dunia teknologi yang berkembang dengan pesat sehingga Guru harus mampu untuk menyesuaikan dengan hal tersebut. 

Teknologi akan dapat membantu proses pembelajaran menjadi lebih menyenangkan, misalnya untuk evaluasi kita dapat menggunakan aplikasi Kahoot atau Quizizz, untuk belajar mengenai peta dunia bisa menggunakan Google Earth atau aplikasi lain yang sesuai. Pada intinya teknologi dapat membantu para Guru dalam menciptakan proses pembelajaran yang kreatif.

Hal yang penulis sampaikan diatas merupakan bagian kecil dari proses untuk menjadi Guru yang mengajar dengan kreatif, salah satu hal yang pasti adalah Guru yang kreatif adalah guru yang tidak pernah berhenti belajar. Selamat menjadi Guru kreatif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun