Mohon tunggu...
Sri Hartatik
Sri Hartatik Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Kegiatan GAK Kec. Bandongan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Sukseskan PKH, Siswa Lulusan SMA/K Lanjut Perguruan Tinggi Melalui GAK

13 Juli 2020   19:57 Diperbarui: 13 Juli 2020   20:14 295
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Program Keluarga Harapan merupakan program pemberian bantuan sosial bersyarat kepada keluarga miskin yang ditetapkan sebagai keluarga penerima manfaat PKH. PKH sendiri memiliki program Gerakan Ayo Kuliah yang bertujuan untuk menaikkan kurva kemauan siswa penerima PKH melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Di Kabupaten Magelang, GAK pertama kali dilaksanakan oleh pihak Universitas Muhammadiyah Magelang yang bekerja sama dengan Dinas Sosial dalam hal Tri Dharma Perguruan Tinggi, pemberian beasiswa, dan bimbingan belajar tersebut tertuang dalam Memorendem of Understanding (MoU) yang dilakukan di Aula Rektorat. (UMMagelang, 2020)

Rendahnya minat anak KPM PKH di Kabupaten Magelang untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi menjadi hal yang melatarbelakangi Gerakan Ayo Kuliah di Kabupaten Magelang.

Selama tahun 2012-2019, terdapat 166 anak KPM PKH Kab. Magelang yang melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi baik melalui jalur mandiri maupun beasiswa. Angka ini merupakan 2% dari jumlah keseluruhan ART PKH Kab. Magelang yang lulus SMA selama 8 tahun terakhir. Angka tertinggi ditunjukkan pada tahun 2017 dan 2018 dengan 47 anak KPM PKH melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi sedangkan angka terendah ada pada tahun 2019 dengan total 4 anak KPM PKH yang melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi. Di kabupaten Magelang sendiri program GAK dibagi menjadi 3 kecamatan, salah satunya di Kecamatan Bandongan. Di kecamatan ini terdapat 4 kelompok yang dibimbing oleh Ibu Puji Rahmawati, M.Pd. Salah satu kelompok diketuai oleh Pingky Destiana Putri mahasiswa PGSD semester 4 Universitas Muhammadiyah Magelang dan beranggotakan Nayanggita Tri Hanifa, Aulia Rizka Yusniar, Sri Hartatik, dan Agustin Atakhiroh. Kegiatan ini berlangsung selama 14 hari dan diikuti 6 siswa di dalam kelompok ini.

            Pingky menjelaskan, "Siswa kelas XII sangat antusias dalam mengikuti kegiatan ini dan mereka berharap kegiatan ini dapat membawa manfaat positif bagi mereka."

Dalam menyukseskan program GAK, kelompok kami menggunakan beberapa metode dalam meningkatkan minat siswa kelas XII agar termotivasi untuk melanjutkan ke jenjang Perguruan Tinggi. Beberapa metode penyelesaiannya berupa pelatihan dan pendampingan. Pelatihan-pelatihan ini berupa tryout SBMPTN, public speaking, FGD, dan tanya jawab.

img20200624141817-5f0c5e02097f3648fd2f9282.jpg
img20200624141817-5f0c5e02097f3648fd2f9282.jpg
"Tryout SBMPTN ini dilakukan sebanyak 4 kali pertemuan dalam waktu yang berbeda dengan tujuan siswa kelas XII ini dapat mempelajari dan mempunyai gambaran akan soal yang akan diujikan di SBMPTN nantinya. Sedangkan pelatihan public speaking ini dilakukan dengan membiasakan peserta untuk presentasi. Presentasi ini dilakukan setelah selesai pemberian materi baik secara individu maupun kelompok" jelas Sri Hartatik salah satu anggota kelompok.

img20200625135542-5f0c5c1cd541df58464e6232.jpg
img20200625135542-5f0c5c1cd541df58464e6232.jpg
Sedangkan Pendampingan, dilakukan selama 42 jam yang diwujudkan dalam 14 kali pertemuan. Tujuan dari pendampingan ini adalah agar siswa kelas XII di kecamatan Bandongan lebih tertarik untuk dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi. Serta untuk memberikan gambaran dan pengetahuan tentang perguruan tinggi. Saat pembimbingan ini para peserta diberikan banyak materi diantaranya: Keorganisasian kampus, Pengenalan beasiswa, enterpreneur, tips & trik menjadi mahasiswa berprrestasi, mengubah paradigma masa depan, serta ada juga materi dari Dosen Pendamping. Dalam penyampaian materi pun menggunakan banyak metode mulai dari diskusi, tanya jawab, debat, dan FGD (Focus Group Disccusion). Selama proses pendampingan peserta juga diajak untuk ice breaking, hal itu dilakukan untuk mempererat pertemanan antar peserta tidak bosan selama mengikuti kegiatan ini.

"Hasil dari kegiatan ini menumbuhkan motivasi siswa untuk melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi dan semoga kegiatan ini dapat menaikkan kurva Dinas Sosial akan minat siswa KPM PKH untuk mengenyam pendidikan setinggi-tingginya" jelas Pingky

img-20200704-wa0047-5f0c5e2b097f36549c5be3b2.jpg
img-20200704-wa0047-5f0c5e2b097f36549c5be3b2.jpg

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun