Mohon tunggu...
PMM ASAM SULFAT
PMM ASAM SULFAT Mohon Tunggu... Mahasiswa - PMM UNIVERSITAS MUHAMMDIYAH MALNG KEL. 98 GEL. 03

BERGERAK UNTUK PERUBAHAN

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Ingin Mengenalkan Apoteker Sedari Dini, Kelompok 98 Gelombang 3 PMM UMM usung Program APOCIL

17 April 2021   12:45 Diperbarui: 17 April 2021   13:41 218
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Anak-anak Panti Asuhan KH. Mas Mansyur berlatih bersama membungkus puyer

Farmasi merupakan bagian penting dari kesehatan, sehingga dinilai perlu untuk bisa memberikan pengenalan terhadap dunia kesehatan pada anak-anak sejak mereka kecil, salah satunya melalui program farmasis cilik. Program ini menjadi kesempatan yang bagus untuk Kelompok 98 PMM UMM dalam mengenalkan profesi apoteker, sekaligus menjelaskan tentang jenis obat-obat, cara menggunakan obat, penyimpanan obat, dan cara memusnahkan obat dengan baik dan benar.

Program ini berlangsung mulai tanggal 6 April - 10 April 2021 dengan rangkaian kegiatan edukatif seperti senam sehat, pengenalan apoteker, sosialisasi DAGUSIBU, dan edukasi pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K).

"Harapannya, program APOCIL ini dapat menjadikan anak-anak panti asuhan KH Mas Mansyur memiliki pengetahuan dasar dan keterampilan praktis dalam hal obat yang dapat bermanfaat bagi diri sendiri, keluarga, dan lingkungan masyarakat sekitarnya," ujar M. Galuh Romadhon, selaku Koordinator Kelompok 98 PMM UMM.

Tidak hanya mengasah skill dalam hal obat-obatan, program APOCIL ini juga melatih anak-anak panti asuhan KH Mas Mansyur untuk berani menyampaikan pendapat di muka umum melalui diskusi interaktif dan quiz yang menyenangkan.

Lailatul Badriyah, salah satu putri di Panti Asuhan KH. Mas Mansyur mengaku sangat senang mengikuti kegiatan tersebut karena dapat menambah wawasan dan ilmu tentang obat. "Saya senang bisa ikut kegiatan ini, karena saya akhirnya tahu bagaimana menggunakan obat secara baik dan benar sehingga bisa menambah ilmu saya. Selain itu, penyampaian materi yang menyenangkan menjadikan materinya mudah untuk dimengerti," tutur gadis yang kerap disapa Laila itu.

Antusias dari anak-anak panti asuhan KH. Mas Mansyur sangat terlihat ketika mereka menjawab pertanyaan-pertanyaan saat sesi mini quiz. Sesi tersebut bertujuan untuk mengevaluasi kembali materi yang telah disampaikan. Rangkaian materi program APOCIL disampaikan dengan cara yang menyenangkan sehingga anak-anak KH. Mas Mansyur semakin tertarik untuk menyimak dan memahami setiap materi yang telah disampaikan. Seperti halnya dalam pengenalan Logo obat, mereka dibagi dalam beberapa kelompok untuk mewarnai setiap logo dari obat.

Kegiatan mewarnai logo obat dalam rangka memperkenalkan jenis-jenis obat kepada anak Panti Asuhan KH. Mas Mansyur
Kegiatan mewarnai logo obat dalam rangka memperkenalkan jenis-jenis obat kepada anak Panti Asuhan KH. Mas Mansyur

Kegiatan tersebut diharapkan dapat menjadikan anak-anak panti Asuhan KH. Mas Mansyur lebih mudah untuk memahami bahwa setiap obat memiliki logonya tersendiri. serta menjadi mengerti bahwa logo tersebut menjadi indikasi apakah obat tersebut dapat dibeli dengan atau tanpa resep dokter, hingga penyalahgunaan obat tidak akan terjadi.

Di akhir rangkaian Program APOCIL akan ditutup dengan pemilihan APOCIL. Pemilihan ini berdasarkan keaktifan anak-anak Panti Asuhan KH. Mas Mansyur selama rangkaian acara berlangsung. Tujuan dari pemilihan APOCIL sendiri adalah diharapkan APOCIL akan menjadi contoh yang baik dan selalu mengingatkan teman-teman di Panti Asuhan KH. Mas Mansyur akan pentingnya menggunakan obat yang baik dan benar.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun