Desa wisata merupakan pengembangan suatu wilayah desa yang pada dasarnya tidak merubah apa yang sudah ada akan tetapi lebih cenderung kepada pengembangan potensi desa yang ada hal ini dapat dilakukan dengan pemanfaatan kemampuan unsur- unsur yang ada di dalam desa yang berfungsi sebagai atribut produk wisata dalam skala yang kecil menjadi rangkaian aktivitas atau kegiatan pariwisata. Desa wisata menawarkan suasana yang mencerminkan keaslian dari pedesaaan itu sendiri mulai dari sosial budaya, adat istiadat, keseharian, memiliki arsitektur bangunan dan struktur tata ruang desa yang khas dan dari kehidupan sosial ekonomi atau kegiatan perekonomian yang unik dan menarik serta mempunyai potensi untuk dikembangkanya berbagai komponen kepariwisataan, misalnya atraksi, akomodasi, makanan-minuman, cinderamata, dan kebutuhan wisata lainnya.
burung-5ff540edd541df4b287d5cf2.jpg
Rabu, 30 Desember 2020 diadakannya Sosialisasi Desa Wisata dan Pengelolaan Saung Tani di Desa Torongrejo Kec. Batu Kota Batu. Acara ini diadakan di Cafe Saung Tani Desa Torongrejo Kec. Junrejo Kota Batu. Acara ini digelar atas kerjasama antara BUMDES BEJO (www.bumdesbejo.com) dengan PMM UMM Kelompok 95 Gelombang 13 @pmm.umm.ngukir dan KKM DR Torongrejo UIN Malang @kkm.torongrejo . kegiatan ini bertujuan untuk mengawali perwujudan Desa Wisata yang ada di Desa Torongrejo. Acara ini di hadiri oleh Kepala Desa, Dinas Pariwisata, Dinas Pemberdayaan Kota, Pendamping Desa, Pokdarwis, Gapoktan, PKK, Kim Lensa, Karang Taruna, Linmas, dan Pegiat Seni . Rangkaian acara di gelar dengan pembukaan seni tari gandrung, tari seblak corona, tari Three B (Batu, Banyuwangi, Bali) dari Padepokan Gunung Ngukir @Dantungpretfams. Acara dilanjutkan dengan penampilan video contoh desa wisata yang lebih dahulu menerapkan konsep desa wisata untuk memotivasi masyarakat agar memahami konsep desa wisata yang diusung. Kesenian tersebut berasal dari Padepokan Gunung Wukir.
biroo-5ff5410dd541df47c45f0082.jpg
Sosialisasi dilakukan dengan sharing pengalaman yang dipunyai oleh masing-masing elemen perwakilan yang hadir dalam acara ini. Semua perwakilan yang menghadiri acara tersebut tetap menjaga protokol kesehatan dan kebetulan berasal dari desa Torongrejo . Konsep yang ditawarkan oleh BUMDES BEJO yaitu menawarkan keindahan alam, pertanian dan kebudayaan yang ada di Desa ini. Menurut M.Zulfikar selaku ketua BUMDES “Yang diharapkan dari BUMDES BEJO yaitu setiap elemen yang ada di Desa harus memiliki andil dalam perencanaan ini. Misalnya untuk ibu-ibu PKK yang mengelola di konsumsi, linmas yang mengelola di keamanan dan pegiat seni yang mengelola tentang kesian yang dimiliki oleh Desa” tuturnya. Apabila semua elemen dapat bertanggung jawab disetiap tugasnya dan bisa diajak kerjasama maka Desa Wisata ini akan cepat terwujud.