Diriku dan Kakakku: Retrospeksi 52 Tahun

DIRIKU DAN KAKAKKU, Dewi Sintawaty pada hari Ulang Tahunnya, 14 September 2021

Apa artinya kakak bagi seorang Adik? Figur penyayang yang selalu berusaha melindungi adiknya. Menjadi Teladan bagi adiknya Agar si kecil dapat lebih maju dan berkembang. Dikau adalah anak KETIGA dan daku anak KEEMPAT sekaligus si bungsu. 

Kita adalah anak ke-3 dam ke-4 dari 4 bersaudara : 2 Wanita dan 2 Pria. Kalau di BALI, nama depanmu adalah Komang Dewi, sedangkan nama depanku adalah Ketut Kenny. 

Perbedaan usia kita yang hanya 1 tahun membuat kita begitu dekat. Mama bercerita ketika dikau baru lahir, tak lama kemudian Mama mengandung diriku. Maaf ya De, jatah ASI Mama untukmu, kuambil. Untunglah pertumbuhanmu normal. 

Teringat masa kecil kita yang lucu. Kita berdua bagaikan anak kembar tak terpisahkan. Kemana kau pergi, aku mengikutiku. Ingin selalu bermain bersamamu. 

Sampai suatu ketika ketika masih balita aku mengejarmu yang main ke rumah tetangga. Dede... teriakku sambil mengejarmu menyeberang jalan. Tak disangka ada sepeda motor melintas menabrakku. Bersyukur kecelakaan lalu lintas pertamaku itu hanya meninggalkan bekas luka di kaki. 

Hanya itu kenangan tragis dari masa kecil kita yang indah. Tinggal bersama di rumah kecil yang "homy" di Jalan Lombok, Menteng selama puluhan tahun. 

Bersama Papa, Mama, Kak Ritha dan Kak Teddy yang kesemuanya kini telah TIADA. Si kembar Dewi dan Kenny sekolah bersama di TK dan SD Menteng 01 Besuki. Kawan-kawan satu sekolah tahu, daku adalah adikmu, kakak klasku. 

Siapa yang akan membully-ku harus berhadapan dulu denganmu. Ini menyelamatkanku dari perundungan masa kecil. Kenny kecil yang imut dan ganteng bagai aktor cilik Mark Lester, aman di bawah lindungan kakaknya, Dewi yang berani.

 Kita berpisah jalan sejak SMP. Kau di SMP Perguruan Cikini, satu sekolah dengan Kak Teddy, sang jagoan di SMA Percik. Daku juga bersekolah di Cikini, tapi beda sekolah di SMP 1. Jalan pendidikanmu  lurus. Sedang kulalui masa SMA dengan penuh liku dan warna. Pernah keluar sekolah dari SMA di klas 1 karena ribut dengan kepala sekolah. 

Lalu mogok sekolah untuk beberapa bulan karena merasa sudah bisa menulis Buku yang dibeli hak ciptanya oleh Penerbit. Itu saat yang berat bagi masa remajaku. Ketika si manis Kenny menjadi remaja PEMBERONTAK. Berani melawan kehendak orangtua. Begitu keras kepala ingin menentukan jalan hidupnya sendiri.