Mohon tunggu...
Saepiudin Syarif
Saepiudin Syarif Mohon Tunggu... Freelancer - Writer

Menulis dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Bau Liburan

11 April 2023   08:00 Diperbarui: 11 April 2023   08:09 149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sudah tercium bau libur
Dari kerjaan yang banyak lembur
Dari urusan belanja dapur
Dari badan yang babak belur

Pikiran sudah liburan
Kerjaan masih dipegang
Mudik sudah di angan
Badan masih meregang

Bau liburan terbit lemburan
Dikejar target
Dikejar omset
Lalu lupa masih Ramadan

Bau liburan lebaran
Aroma belanjaan
Keringat bercucur
Isi dompet meluncur

Bau liburan lebaran
Saat semua jualan diberi promoan
Dari bumbu dapur hingga wangi parfum
Dari jarum pentul hingga liburan di Bedugul
Dari sendal jepit hingga apartemen elit

Bau liburan lebaran
Saat uang menguap seperti asap
Mencarinya sampai megap-megap
Tradisi yang jadi budaya

Namanya hari raya
Boleh diikuti ataupun tidak
Yang utama silaturahmi dengan keluarga
Berkumpul gembira selama bisa
Bermaafan dan melebur dosa

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun