Belakangan ini banyak sekali provider  yang mulai mengandalkan jaringan terbaru mereka yaitu jaringan 4G, semua orang dengan bangganya bisa menikmati kencangnya 4G tersebut, tapi tidak dengan kami anak kampung pesisir Bengkulu. Bagi kami signal Edge adalah barang mewah dan syukur-syukur bisa kami nikmati dan itu harus bersusah payah memanjat pohon atau naik keatas tebing yang memiliki signal untuk nelpon, jangankan mau internetan kencang, sms aja kami susahnya minta ampun dan harus mengirim pesan berkali-kali agar sampai ke nomor tujuan.
Pemerintah harusnya fokus terhadap pembangunan didaerah pedesaan seperti kami agar kami bisa menikmati 4G Smartfren dibulan ramadhan ini untuk menyapa sanak saudara yang jauh dikota dan sudah menikmati kencangya fitur 4G Smartfren. Kami merasa terabaikan, untuk kelas provinsi Bengkulu saja signal 3G belum dinikmati disemua area, apa lagi 4G LTE.
Kami iri dengan kalian, iri dalam artian cemburu karena tak bisa menikmati signal yang selalu dibanggakan oleh provider terkemuka di indonesia salah satunya adalah Smartfren yang memiliki signal 4G LTE tanpa buffering. Namun kami tetap bersyukur karena sudah bisa menikmati signal Edge dan ada harapan tersimpan agar signal 4G bisa sampai daerah kami.
Kami anak muda daerah terpencil ingin diperhatikan dan mendapatkan kualitas 4G smartfren yang sudah dinikmati saudara kami dikota besar. Kami ingin mengakses internet tanpa buffering,kami ingin download materi pembelajaran tanpa harus menunggu berjam jam.
Signal kami Edge, namun hati kami tetap kualitas 4G LTE Smartfren. Kami tetap bisa mengajak teman buka puasa bersama, tetap bisa melakukan kegiatan positive lainnya meski kami belum menikmati 4G karena daerah kami terpencil. Untuk kalian yang belum menikmati signal 4G padahal sudah berada dikawasan 4G ayo segera #4GinAja Ramadan Mu kamu di http://www.smartfren.com/id/4ginaja agar Ramadhanmu makin kencang dan semoga virus 4G segera menyebar dengan cepat hingga ke kampung kami.
