Sesungguhnya banyak yang tahu asal muasalku berasal.
Keluh kesah, berbagai cara diambil oleh sesamaku manusia untuk mengatasiku dan menghilangkan jejak-jejakku.
Memang kehadiranku tidak diinginkan karena sesungguhnya aku bukan pembunuh sesungguhnya melainkan karena sebab dan akibat.
Entah sampai kapan aku terus mengelilingi dan menyelimuti bumi. Tergantung dari usaha dan kesadaran semua pula. Jika tidak aku terus muncul hingga kapanpun dan terus berulang.
Bukankah ada asap pasti ada api. Itulah sesungguhnya. Tidak ada yang lainnya.
By: Petrus Kanisius-Yayasan Palung
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!