Arema benar-benar dibuat frustasi saat menjamu Borneo FC dalam laga lanjutan Liga 1 di Stadion Kanjuruhan Malang, Ahad (30/7/17) pukul 18.30 WIB malam. Sebagaimana diketahui Arema FC selaku tuan rumah tak mampu memanfaatkan peluang bermain di kandang.
Aji Santoso dalam laga tersebut menurunkan skuad terbaiknya termasuk striker gaek Cristian Gonzales guna menjebol lini depan Borneo. Esteban Viscara dan Adam Alis sebagai pengatur serangan dilini tengah juga tak berkutik meladeni perlawanan sengit anak-anak Borneo.
Adapun pelatih Borneo FC Ricky Nelson (caretaker)tidak mau kalah dengan menurunkan kombinasi Terens Puhiri, Kunihiro Yamashita, untuk menopang daya dobrak Patrich Wanggai digantikan Lerby menit 72 babak kedua sebagai juru gedor. Borneo mendapat peluang melalui Terens Puhiri pada menit ke-23 namun usahanya mampu ditepis kiper Arema FC Kurnia Meiga. Tuan rumah juga tanpa peluang akan tetapi terbuang sia-sia. Lini belakang kedua tim tampil solid, sehingga tidak satu gol pun tercipta di babak pertama. Babak pertama berakhir imbang 0-0.
Memasuki babak ke dua Aji Santoso memasukkan darah segar Dendi Santoso dan Dedik masuknya kedua pemain cukup efektif sehingga Arema FC tampil agresif dan menekan lini pertahanan tim Pusam Borneo FC. Usaha Arema FC didapat pada menit ke-73. Berawal dari upaya Ridho memotong umpan yang ditujukan kepada Gonzales, namun bola terlepas. Vizcarra menyambar si kulit bundar, tapi melayang di atas mistar. Selang enam menit kemudian, Vizcarra kembali mendapat peluang, namun dapat digagalkan Ridho.
Jelang babak kedua berakhir, Borneo FC harus bermain dengan sepuluh pemain setelah Diego Michiels diganjar kartu merah, karena menanduk wasit. Tim tamu selalu gagal mencuri gol, sedangkan Arema FC banyak membuang peluang di laga penutup putaran pertama Liga 1. skor Arema FC kontra Borneo tetap 0-0. Atas hasil kacamata ini Arema FC berada di peringkat 6 dengan 28 poin, menempel peringkat 5 PSM Makassar. Sedangkan Borneo FC berada diposisi 10 dengan koleksi 24 poin.
Makassar, 31 Juli 2017