Mohon tunggu...
Subhan Riyadi
Subhan Riyadi Mohon Tunggu... Lainnya - Abdi Negara Citizen Jurnalis

Stop! Rasialisme anti minoritas apa pun harus tak terjadi lagi di Indonesia. Sungguh suatu aib yang memalukan. Dalam lebih setengah abad dan ber-Pancasila, bisa terjadi kebiadaban ini kalau bukan karena hipokrisi pada kekuasaan (Pramoedya Ananta Toer). Portal berita: publiksulsel.com

Selanjutnya

Tutup

Nature

Aspirasi Central Gerakan Pemuda dan Mahasiswa Sultra Terkait Pencemaran Lingkungan Hidup Akibat Pertambangan

26 Februari 2019   19:21 Diperbarui: 26 Februari 2019   19:42 196
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(Aspirasi Central Gerakan Pemuda dan Mahasiswa Sultra Terkait Pencemaran Lingkungan Hidup, Akibat Pertambangan/dokpri)


Bakda Sholat duhur suasana kantor Pemerintah Pusat di Makassar begitu berbeda. Perbedaan terletak akan aspirasi Central Gerakan Pemuda dan Mahasiswa Sulawesi Tenggara. 

Sebanyak 15 Mahasiswa "meramaikan" Lembaga Pemerintah yang membidangi Pengaduan Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang sebelumnya senyap tanpa gelagat. Senin, (25/2/2019).

Aspirasi Mahasiswa ini terkait Pencemaran Lingkungan Hidup akibat Pertambangan di Kolaka Utara. Aspirasi Mahasiswa ini sempat ricuh, akibat beberapa Mahasiswa ini membakar ban di jalan poros, tak ayal berkat ulahnya tersebut sempat mengacaukan lalu lintas jalan raya, namun berkat kesigapan kepolisian, kericuhan tidak berujung perkelahian.

orasi2-5c752d7212ae94155a4c4079.jpg
orasi2-5c752d7212ae94155a4c4079.jpg
Terpenting dari aspirasi ini, pimpinan lembaga menerima rombongan mahasiswa ke dalam kantor untuk diajak berdiskusi secara persuasif. Dalam diskusi itu, Mahasiswa ini membawa sepucuk pernyataan sikap untuk disampaikan ke lembaga pengaduan hukum lingkungan hidup dan kehutanan. 

Langkah ini mereka tempuh, lantaran upayanya memperjuangkan lingkungan di Kolaka Utara "nihil" alias tidak membuahkan hasil.

spanduk-5c752e61c112fe2a5354ddf8.jpg
spanduk-5c752e61c112fe2a5354ddf8.jpg
Berikut aspirasi Mahasiswa yang sempat saya abadikan di dunia maya melalui perantara blog keroyokan kompasiana.com notabene anaknya koran kompas dan Gramedia grup:

Seiring berkembangnya zaman Indonesia telah memasuki era pertambangan yang tumbuh pesat di negeri ini, realitas tentunya telah menyisakan berbagai masalah lingkungan di atas permukaan bumi ini, kesadaran ekologi mesti dibangun mulai hari ini sebagai wujud kesejahtareaan dan pertahanan kelestarian lingkungan untuk generasi selanjutnya.

Gunung yang di telanjangi bentuk nyata pemerkosaan terhadap hutan merupakan ancaman kutukan sumber daya alam, perselingkuhan dari beberapa pengusaha IUP (Izin Usaha Pertambangan) dan elit pemerintah terkait, yang tidak mengelola lingkungan dengan baik akan menjadi jebakan kerusakan lingkungan dan menjadi ancaman bagi masyarakat sekitar tambang menjadi image buruk bagi dunia. 

bakarban-5c752d24ab12ae4dfe14c27a.jpg
bakarban-5c752d24ab12ae4dfe14c27a.jpg
Stackholder semestinya banyak menyadari betapa pentingnya ketegasan dalam mengawasi lingkungan hidup kita hari ini demi masa depan kehidupan kita.

Kegiatan pertambangan yang banyak merusak lingkungan, berdampak sangat buruk bagi kehidupan manusia. Pertambangan yang tidak dikelola dengan baik dan benar mengakibatkan berbagai kerusakan lingkungan seperti kerusakan tanah, air, udara, laut serta hutan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun