Mohon tunggu...
Pieter Sanga Lewar
Pieter Sanga Lewar Mohon Tunggu... Guru - Pasfoto resmi

Jenis kelamin laki-laki

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ketujuh Malapetaka

28 Februari 2023   11:27 Diperbarui: 28 Februari 2023   11:32 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Uskup Edessa terpaku di Gua Wahyu

merambat naik matanya ke  maligai ilahi

menyaksimatakan gelaran peristiwa langit

Terdengar nyaring suara dari Bait Suci

memerintahkan tegas ketujuh malaikat:

"Pergilah segera!

Tumpahkanlah ketujuh cawan murka Allah,

tumpakanlah isinya ke atas bumi!"

Malaikat pertama melayang pergi

membawa satu cawan murka Allah

menumpahkan isi cawannya ke atas bumi,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun