Mohon tunggu...
Pical Gadi
Pical Gadi Mohon Tunggu... Administrasi - Karyawan Swasta

Lebih sering mengisi kanal fiksi | People Empowerment Activist | Phlegmatis-Damai| twitter: @picalg | picalg.blogspot.com | planet-fiksi.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Mantan Ngajak Ketemuan, Apa yang Harus Dilakukan?

9 November 2019   10:23 Diperbarui: 14 April 2021   16:14 1329
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi ketika mantan ngajak ketemuan (Gambar dari https://www.shutterstock.com)

Kamu yang Menentukan Tempat

Hindari lokasi pertemuan yang kemungkinan bisa membuatmu terkenang pada romantisme kalian di masa yang lalu. Caf favorit kalian dulu, coffee shop tempat kalian pertama saling kenal, restoran tempat kalian jadian dan tempat-tempat memorable lainnya. Ini bisa jadi senjata yang ampuh bagi mantan untuk meruntuhkan tembok-tembok "move on" kamu.

Jadi, usahakan kamu yang menentukan tempat pertemuan kalian. Pilihlah tempat yang membuatmu nyaman bertemu dengannya sebagai teman biasa.

Percakapan yang Harus Dihindari

Saat pertama kali bertemu mantan, pikiran kita akan memanggil kembali rekaman-rekaman peristiwa yang terjadi di masa lalu, baik yang menyakitkan dan getir maupun yang indah dan manis. Jangan sampai emosi menguasai diri kamu sehingga tidak bisa mengambil kendali atas percakapan selanjutnya. Tetap gunakan logika karena idealnya di antara kalian saat ini sudah tidak ada lagi hubungan perasaan apapun.

Untuk membantu kamu tetap berjalan "sesuai rel" saat berbincang-bincang dengan mantan, hindari membahas masa lalu.

Ini akan membuat pikiran kamu terus membongkar memori-memori yang mestinya telah tersimpan rapi dalam sel-sel otak kamu. Membicarakan satu dua hal masih wajar, tapi jangan lantas menjadi perbincangan utama kalian.

Gunakan "tiga jangan" berikut ini agar kamu tidak sampai hanyut dalam nostalgia atau hal-hal lain yang juga bisa meruntuhkan tembok-tembok "move on" kamu.

Jangan membicarakan masa lalu, ini sudah cukup jelas ya.

Jangan membicarakan perasaan, baik perasaan kalian di masa lalu, bagaimana akhir hubungan kalian maupun perasaan kalian saat ini.

Dan yang terakhir jangan membicarakan masalah pribadi. Masalah pribadi siapapun itu, kamu, mantan atau orang-orang di sekitar kalian.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun