Mohon tunggu...
Pical Gadi
Pical Gadi Mohon Tunggu... Administrasi - Karyawan Swasta

Lebih sering mengisi kanal fiksi | People Empowerment Activist | Phlegmatis-Damai| twitter: @picalg | picalg.blogspot.com | planet-fiksi.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Tidak Punya Hak untuk Bertanya

26 September 2018   20:29 Diperbarui: 26 September 2018   20:35 413
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
gambar dari https://mosaicmagazine.com

Aku seorang pejabat yang duduk di tempat terhormat, wahai rakyat!
Kalau para idealis itu bilang aku ini pelayan, jangan percaya kalian!
Nyatanya kalian yang harus tunduk setiap melintas di ujung mataku
kalian yang harus bekerja keras untuk memberi upeti kepadaku
kalian yang harus kesana-kemari mengikuti arah telunjukku.

Aku seorang pejabat tapi jangan menyebutku jahat, Wahai rakyat!
Karena kebaikanku-lah kalian masih diberi hak untuk bernapas
tapi kalian tidak punya hak untuk bebas
kalian diberi hak untuk bicara
tapi kalian tidak punya hak untuk bersuara
kalian diberi hak untuk mendengar
tapi kalian tidak punya hak untuk menjadi pintar.

Aku seorang pejabat, terkuat dari antara yang terkuat, Wahai Rakyat!
Kalau pemuka agama bilang aku harus mengayomi, itu hanya untuk menakut-nakuti.
Mengapa?
Jangan bertanya
kalian memang diberi hak untuk gundah gulana
tapi kalian tidak punya hak untuk bertanya!

---

kota daeng, 26 September 2018

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun