Mohon tunggu...
Dodik Suwarno
Dodik Suwarno Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Satu Visi Sosial dalam Peringatan Isra Mikraj Bersama Muspika Pesantren

16 April 2018   23:58 Diperbarui: 17 April 2018   00:07 259
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Satu Visi Sosial dalam Peringatan Isra Mikraj Bersama Muspika Pesantren

KEDIRI. Pemberian bantuan sosial kepada yatim piatu dan tali asih untuk Ketua RT yang purna tugas, dilangsungkan secara bersamaan saat pengajian dalam rangka Isra' Mi'raj. Pengajian yang diadakan di balai Kelurahan Jamsaren Kecamatan Pesantren ini diikuti Danramil Pesantren Kapten Arm Nur Solikin, Wakapolsek Pesantren AKP Iwan Setiawan ,Sekretaris Kecamatan Pesantren Siti Aminah dan Kepala Kelurahan Jamsaren Zaenuri, sedangkan ceramah disampaikan langsung K.H.Zubaduzaman atau akrab disapa Gus Bad, senin (16/04/2018)

Sebelum pengajian dimulai, Kapten Arm Nur Solikin menjelaskan seputar keterkaitan TNI dengan segala aktifitas yang berlatarbelakang keagamaan. Menurutnya, apapun kegiatan keagamaan itu, baik Islam, Kristen ,Budha maupun Hindu, TNI sangat dekat dengan semua tokoh agama dari manapun asalnya.

"Kita selalu hadir untuk menjaga toleransi antar umat beragama. Menjaga kerukunan antar umat beragama ,sama halnya memelihara persatuan dan kesatuan. Kita tidak boleh mudah terprovokasi, tidak boleh mudah di adu domba, karena kita ini hakekatnya satu bangsa," ujarnya.

Lebih lanjut, di Kediri ini banyak Masjid, banyak juga Gereja, Pura maupun Vihara, tetapi semua hidup tentram, tidak ada gesekan ataupun tindakan yang berbau intoleransi. Untuk itu, ia berharap, semua itu tetap terpelihara dengan baik, jangan sampai warga Kediri terkoyak karena suat perbedaan.

Sementara itu, Zaenuri menjelaskan pemberian tali asih kepada Ketua RT yang purna tugas. Menurutnya, pemberian tali asih itu semata-mata rasa terima kasih atas pengabdian yang tak terukut selama menjabat sebagai Ketua RT. Dirinya mengakui, bahwa tali asih ini tidak setara dengan apa yang sudah diperbuat seorang Ketua RT, tetapi yang dimaksud bukan nilainya, tetapi kepedulian dan penghormatan atas kinerjanya selama ini.

Dalam tausiyahnya, Gus Bad menjelaskan seputar kronologi Isra' Miraj Nabi Muhammad SAW, sekaligus keterkaitannya dengan teladan yang bisa didapat umatnya. Selain itu, setiap umatnya, harus mampu melewati segala permasalahan dengan dilandasi iman.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun